Pati, infoseputarpati.com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati hingga saat ini belum dapat memastikan hasil usulan formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2022. Sedangkan kuota sesuai kebutuhan di bidang kesehatan sebanyak 184 formasi masih menggantung.
“Belum ada kelanjutannya. Itu kita serahkan ke BKPP. Dinkes hanya mengajukan formasinya apa saja. BKPP yang mengajukan ke BKN. Verifikasi saja belum kalau ada pengumuman kita baru tahu,” hal tersebut disampaikan Kepala Dinkes Pati Aviani Tritanti Venusia saat ditemui di kantornya kemarin.
Kepada awak media, Aviani belum mau merincikan formasi apa saja yang diusulkan Dinkes Pati pada seleksi PPPK tahun ini.
“Sekarang masih proses kalau sudah deal ada, kita kabari. Masih usulan saya belum bisa bicara nanti dikira sudah pasti,” Imbuhnya.
Begitu Pula kaitannya dengan afirmasi PPPK Nakes. Berbeda dengan PPPK guru yang sudah diatur prioritas I, II, dan III, hingga kini belum ada rincian prioritas Nakes yang diloloskan menjadi PPPK.
Namun yang jelas, dalam seleksi PPPK Nakes terdekat, pemerintah berkomitmen akan mendahulukan Nakes golongan pegawai honorer yang telah bekerja di unit kesehatan.
Diterangkan Aviani, ajuan yang diusulkan tahun ini juga masih disesuaikan dengan kemampuan anggaran APBD Kabupaten Pati. Hal ini berkaitan dengan penggajian PPPK Nakes.
“Menyesuaikan keuangan Pemda juga. Masih berproses. Belum berani bicara,” terangnya.
Diharapkan semua formasi tersebut disetujui oleh pemerintah pusat mengingat jumlah tenaga medis ASN di Pati masih kurang. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari infoseputarpati.com di Googlenews. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol “Mengikuti”
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
Video Viral