Pati, infoseputarpati.com – Kabupaten Pati dilanda bencana banjir bandang di beberapa titik, mulai dari Kecamatan Tayu, Tlogowungu, Margoyoso, Sukolilo, bahkan Kecamatan Pati Kota, pada hari ini, Kamis (14/7/2022).
Sukarno, selaku anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati dari Komisi B, mengimbau supaya masyarakat dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati bersinergi dalam mengatasi bencana tersebut.
” Kejadian ini berulang-ulang sehingga kita harus sadar, baik Pemkab maupun masyarakat harus bersama-sama memikirkan lingkungan, ” ucap Sukarno saat dihubungi mitrapost.com, Kamis (14/7/2022).
Sinergi antara masyarakat dan Pemkab Pati ini menjadi faktor utama selain hujan, untuk menanggulangi bencana alam yang datang dengan waktu yang tidak bisa ditentukan.
” Karena selain hujan yang ekstrim, dampak degradasi lingkungan sangat menentukan kejadian ini, kita wajib menata kembali arah pembangunan Kabupaten Pati yang berwawasan lingkungan ( berkelanjutan), ” jelasnya.
Dalam pembangunan untuk memajukan Kabupaten Pati, Sukarno berharap Pemkab bisa meningkatkan ekonomi atau pendapatan masyarakat, jangan sampai malah menimbulkan masalah baru yang menyebabkan kerugian lebih besar.
Banjir yang berulang ulang seperti yang terjadi saat ini menurut Politisi dari Partai Golongan Karya tersebut, akan memberikan dampak besar untuk lahan sawah, tegalan, dan tambak.
” Sebenarnya kalau kita bijak bisa meminimalkan dampak dari perubahan fenomena alam yang ekstrim, penyempitan dan pendangkalan sungai, saluran, dan got yang dipergunakan untuk perumahan dan pembangunan pabrik, masyarakat Kabupaten Pati akan bahagia, ” pungkasnya. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari infoseputarpati.com di Googlenews. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol “Mengikuti”
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
Video Viral