Pati, infoseputarpati.com – Banjir bandang yang terjadi di Desa Tunjungrejo Kecamatan Margoyoso pada Senin, (27/8/2022) malam sekitar pukul 22.30 WIB karena jebolnya tanggul Sungai Sat, mengakibatkan kerusakan pada beberapa rumah yang cukup parah.
Berdasarkan pantauan di lapangan pada Selasa, (28/6/2022) beberapa bantuan sudah mulai berdatangan.
Pendistribusian bantuan logistik berupa makanan, minuman, obat-obatan, perlengkapan bayi dan lainnya juga masih berlangsung hingga Rabu, (29/6/2022) dari beberapa relawan.
Salah satunya bantuan dari tim Taruna Siaga Bencana Kabupaten Pati, yang disalurkan pada Selasa, (28/6/2022) kemarin didampingi langsung oleh Wakil Bupati Pati, Saiful Arifin yang juga mendistribusikan logistik bantuan ke posko bencana.
Melalui salah satu anggota Tagana perwakilan dari Dinas Sosial (DINSOSP3AKB) Kabupaten yang menjabat sebagai Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin menyebutkan sejumlah logistik diantaranya kasur 10 buah, tenda terpal sebanyak 10 buah, dan family kid ada sebanyak 10 paket.
Selain itu, pihaknya juga menyampaikan bantuan kid wear 10 paket dan peralatan dapur serta food ware sebanyak masing-masing 7 paket.
“Jadi pada siang menjelang sore tadi kita bersama tim Tagana, yang juga hadir langsung Bapak Wabup memberikan bantuan logistik untuk kebutuhan memasak, tidur dan juga ada pakaian layak pakai sebanyak 2 dus,” ungkapnya.
Bantuan logistik lain yang salah satunya dari Lazis NU Kecamatan Margoyoso yakni berupa makanan siap makan.
Kemudian juga terdapat bantuan beras sebanyak 60 pax dari relawan lain yang secara langsung diberikan kepada korban terdampak.
“Banyak sekali bantuan yang telah datang dari para relawan, yang baru ada sebanyak 60 karung beras, kemudian juga makanan siap makan,” terangnya.
Diketahui bahwasanya dampak adanya banjir tersebut setidaknya mengakibatkan sebanyak 5 rusak parah yang juga perlu mendapatkan bantuan.
Saat dilakukan konfirmasi seputar bantuan tersebut, pihaknya melimpahkan kejadian tersebut kepada Dinas Permukiman Kabupaten Pati dan juga BAZNAS Kabupaten Pati.
Sedangkan untuk kerugian akibat banjir bandang tersebut diperkirakan sebesar Rp 400 juta.
“Memang untuk kejadian ini bisa dibilang bencana terparah selama ini, kalau untuk kerugian kisaran di angka Rp 400 juta mas,” kata kepala Desa Tunjungrejo, Mochammad Ali Zuhdi saat diwawancarai oleh tim infoseputarpati.com. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari infoseputarpati.com di Googlenews. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol “Mengikuti”
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
Video Viral
