Infoseputarpati.com – Banyak orang yang sering mengucek mata ketika merasakan gatal, tidak nyaman karena kemasukan benda yang tidak sesuai.
Ketika kelilipan, reflek mengucek mata. Merasa ngantuk dan setelah bangun tidur pun mengucek mata.
Namun, tahukah anda bahwa kegiatan tersebut dapat membahayakan bagi mata? Saat mengucek mata, tekanan pada mata itu bisa merangsang saraf vagus atau saraf yang berda di sekitar mata dan akan memperlambat denyut jantung yang bisa membantu mata kembali rileks.
Sering mengucek mata dapat berakibat buruk, diantaranya;
Kantung mata hitam
Sedikit yang tahu kalau mengucek mata ternyata bisa mengakibatkan kantung mata semakin hitam. Hal ini karena pembuluh darah semakin terlihat. Meskipun terlihat sederhana dan tidak mempunyai efek bagi kesehatan namun lingkaran hitam pada mata ini bisa mengganggu penampilan.
Infeksi mata
Tangan menjadi salah satu anggota tubuh yang digunakan untuk melakukan berbagai aktivitas. Seperti memegang barang, kontak dengan hewan dan lainnya. Dari aktivitas itu sangat memungkinkan adanya bakteri yang berpindah ke tangan kita, sehingga tanpa kita sadari saat mengucek mata tanpa cuci tangan terlebih dahulu bakteri-bakteri itu akan sampai pada mata. Akibatnya, hal itu bisa memicu adanya infeksi mata.
Padahal, mata yang dilindungi dengan membrane lendir itu berfungsi menjaga kelembapan mata dan di situ menjadi tempat yang disukai bakteri sebagai tempat tinggalnya.
Bayangkan jika kita terlalu sering mengucek mata, berapa banyak kemungkinan bakteri yang akan pindah ke mata?
Glaukoma
Terlalu sering mengucek mata bisa meningkatkan penekanan pada area mata, hal ini akan mengakibatkan kerusakan pada saraf mata terutama jika mengucek mata terlalu keras.
Penderita memang tidak merasakan gejala awal atau tanda apapun. Namun, penderita baru akan merasakan gejalanya saat tingkat keparahan glaukoma sudah cukup tinggi. Kondisi ini jika tidak segera dilakukan penanganan medis bisa menyebabkan kebutaan.
Kornea mata berubah bentuk
Keratoconus merupakan gangguan yang terjadi pada kornea mata karena mengalami perubahan bentuk. Jika bentuk normal kornea mata sperti kubah atau berbentuk bola, bentuk kornea penderita keratoconus berbentuk kerucut karena kornea yang menonjol keluar. Hal ini terjadi karena sel-sel pada kornea rusak.
Jika mengalami kondisi ini, penderita keratoconus akan susah untuk melihat jika tidak menggunakan lensa atau kacamata.
Hal yang bisa kamu lakukan untuk mengurangi kebiasaan mengucek mata adalah
- Jika mata terasa gatal coba redakan rasa gatal itu menggunakan obat tetes mata. Atau mengusap daerah mata yang gatal menggunakan tisu basah atau handuk basah.
- Jika mengucek mata untuk mengurangi stress, cobalah mengalihkan perhatian dengan melakukan berbagai hal yang menyenangkan dan membuat nyaman.