Kalahkan 30 Negara, Siswa PGRI 2 Kayen Pati Raih Medali Emas Dalam Ajang Internasional

Pati, infoseputarpati.com – Prestasi membanggakan telah berhasil ditorehkan oleh salah satu siswa SMA 2 PGRI Kayen Kabupaten Pati di tingkat internasional yang diselenggarakan di Korea Selatan pada tanggal 3-7 Agustus 2022.

Ia adalah Bagas Nur Ardiyanto yang merupakan siswa kelas XII, berkat didikan dan pendampingan dari salah satu guru bernama Betty Shinta Indriyani, ia berhasil menciptakan sebuah aplikasi yang dinamai dengan TB Cleaner untuk dilombakan dalam ajang World Invention Creativity Olympic (WICO).

Dari aplikasi ciptaannya itulah, ia berhasil memperoleh medali emas dengan mengalahkan peserta yang berasal dari 30 negara, seperti perwakilan dari Amerika Serikat, Belanda, German dan negara maju lainnya.

Melalui Kepala Sekolah, Surata mengungkapkan rasa bangga yang luar biasa atas torehan prestasi tersebut. Pasalnya dirinya tidak menduga bahwa muridnya akan berhasil membawa pulang medali emas bagi sekolahnya itu.

Atas kebanggaannya tersebut, bahkan pihak sekolah telah menyelenggarakan kegiatan pengarakan guna menyambut kepulangan siswa dan guru pendampingnya.

“Tentunya ini kami sebagai pemangku sekolah, sangat bangga dan ini merupakan suatu prestasi yang luar biasa. Bahkan tadi mas, untuk sementara kegiatan sekolah diberhentikan untuk menyambut kepulangannya kita arak medali itu,” katanya saat dihubungi oleh tim mitrapost.com pada Kamis, (11/8/2022).

Lebih lanjut, pihaknya menjelaskan terkait dengan sistem kerja dari aplikasi ciptaaan siswanya tersebut.

Ia menjelaskan bahwa aplikasi TB Cleaner tersebut dapat berfungsi untuk melakukan pendeteksian dini kepada orang yang terkena penyakit Tuberkulosis (TB), dengan cara melalui input data yang dibutuhkan dari aplikasi tersebut.

Pihaknya, menyebutkan mungkin karena fungsinya yang berguna dalam dunia kesehatan dan paramedis tersebutlah, sehingga siswanya dapat dinyatakan juara oleh dewan juri.

“Kalau sistemnya ya mas, jadi aplikasi ini bisa digunakan untuk mendeteksi orang yang terkena TB, yang kita tahu bersama bahwa penyakit ini juga salah satu penyakit dengan tingkat penularan yang cepat. Dengan memasukkan beberapa data yang dibutuhkan dari pasien itu, maka akan diketahui statusnya itu,” terangnya.

Surata mengungkapkan berkat prestasi yang ditorehkan tersebut, pihak sekolah telah memberikan beasiswa gratis seluruh biaya sekolah hingga Bagas bisa lulus. (*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari infoseputarpati.com  di Googlenews. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol “Mengikuti”

Jangan lupa kunjungi media sosial kami

Video Viral

Berita Pati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *