Pati, infoseputarpati.com – Bergulirnya kasus BUMDesma atau Badan Usaha Milik Desa Bersama yang bernilai miliaran rupiah masih ditangani oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Pati hingga saat ini, dan peliknya kasus tersebut kini mendapatkan respons dari Bupati Pati Haryanto.
Selaku Kepala Daerah, Haryanto berharap ada pihak yang bertanggung jawab terkait pengelolaan anggaran dana penyertaan modal BUMDesma yang selama ini tidak ada kejelasan dalam pengelolaanya.
“BUMDesma itu tujuanya dulu baik, kalau misalnya dia menggunakan keuangan ya wajib mengembalikan,” ucap Haryanto selepas menghadiri Rapat Paripurna di DPRD Kabupaten Pati tak lama ini.
“Tapi kalau dipakai kegiatan operasional yang tidak laba, ya barang tentu mencari langkah-langkah bagaimana anggaran bisa mendapatkan keuntungan,” sambungnya.
Kemudian, Haryanto juga mengatakan bahwa dirinya tidak mau mencampuri urusan Aparat Penegak Hukum (APH) yang melakukan penyelidikan perkara dugaan penyelewengan anggaran BUMDesma yang bernilai miliaran rupiah tersebut.
“Yang ditangani APH ya biar ditangani APH, kewenangan kita hanya melakukan pembinaan, karena APH juga punya kewenangan dan saya tidak mau intervensi, dan sejauh ini saya belum pernah koordinasi dengan APH,” jelasnya.
“Kalau kasus BUMDesma ini kan kita sudah membantu memfasilitasi, kemudian hasil audit dari Inspektorat kita padu-padankan audit independen, ” pungkas orang nomor satu di Kabupaten Pati itu. (*)
