Pati, infoseputarpati.com – Selain terkenal dengan sektor pariwisata yang menyegarkan mata, Desa Pohgading Kecamatan Gembong Kabupaten Pati ternyata juga mempunyai olahan potensial yang mempunyai daya jual dengan nilai tinggi.
Puryanto, selaku Sekretaris Desa Pohgading mengungkapkan, Pohgading punya olahan potensial dari singkong (ketela pohon) yang bisa diolah menjadi berbagai makanan.
Selain itu, dirinya juga mengatakan Pemdes Pohgading beberapa kali sudah melakukan pemberdayaan masyarakat dengan pelatihan membuat olahan dari singkong kepada ibu-ibu.
Dengan pemanfaatan potensi desa seperti singkong, dirinya berharap hal tersebut juga mampu membuat meningkatkan nilai ekonomi desa.
“Harapan ke depan supaya ibu-ibu terutama yang mengikuti pelatihan, bisa mengembangkan hasilnya. Dan untuk mengembangkan potensi Desa Pohgading bisa lebih menjadikan nilai jual yang cukup tinggi,” ucap Puryanto saat dihubungi infoseputarpati.com, Jumat (22/7/2022).
Ia juga menambahkan masyarakatnya seringkali menjual hasil panen ketela dalam bentuk mentahan yang belum diolah ke pabrik-pabrik.
Dengan menjualnya secara mentah dapat dipastikan harga pun terbilang rendah, sehingga perlu ada pengembangan guna meningkatkan nilai jual.
“Hanya dijual harganya murah, dengan adanya pelatihan ini potensi desa seperti singkong yang hanya dijual ke pabrik ini bisa diolah sendiri (menjadi olahan makanan) di desa sendiri,” jelas pria yang dikenal sebagai ‘Carik’ itu.
“Potensi di Desa Pohgading cukup banyak karena di daerah pegunungan. Ada pisang byar atau pisang tanduk, sebetulnya kami ingin mengembangkan itu. Karena pisang byar ini hanya bisa diolah untuk ceriping pisang. Tapi ini ke depannya bakal bisa dibuat selai pisang, karena harganya cukup mahal dan banyak diminati oleh masyarakat,” pungkasnya. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari infoseputarpati.com di Googlenews. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol “Mengikuti”
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
Video Viral