Pati, infoseputarpati.com – Adanya beberapa perusahaan yang berdiri di wilayah Kabupaten Pati, juga berdampak pada nilai investasi yang meningkat sangat signifikan.
Berdasarkan keterangan yang disampaikan oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Pati, Riyoso menyatakan setidaknya nilai investasi perusahaan di Pati secara total mencapai Rp 6,415 triliun.
“Luar biasa sekali, pada tahun ini biar kami sampaikan dengan bangga dan disaksikan oleh media. Bahwa nilai investasi di Kabupaten Pati diangka Rp 6,415 triliun, ini meningkat pesat,” katanya saat menyampaikan sambutan dalam kegiatan Pati Business Forum (PBF) tahun 2022 pada Rabu, (13/7/2022).
Lebih lanjut, ia menerangkan bahwa ada tambahan dua perusahaan besar yang berkontribusi dalam peningkatan angka tersebut diantaranya perusahaan Korea Selatan yakni PT Sejin Fashion Indonesia yang bergerak di bidang garmen.
Kemudian satu lagi yakni PT Hwaseung Indonesia (HWI) yang bergerak di bidang pembuatan alas kaki. Ia mengatakan dari masing-masing perusahaan tersebut mempunyai nilai investasi sebesar Rp 3 triliun.
Selain itu terdapat perusahaan lain seperti PT Keluarga Sehat Sejahtera dengan nilai investasi Rp 350 Miliar, lalu ada PT Djarum sebesar Rp 25 miliar.
Selanjutnya juga terdapat perusahaan yang bergerak di bidang pembuatan briket yakni PT Taima Internasional Factory dengan nilai investasi sebesar Rp 10 miliar dan juga ada PT Mulia Maju Mandiri sebesar Rp 30 miliar.
“Jika ditotal dari seluruh perusahaan yang telah berinvestasi itu kita ada sebesar itu, dari PT Sejin dan HWI saja masing-masing sudah 3 miliar, kemudian perusahaan sebelum itu juga luar biasa telah menambah investasi di Kabupaten Pati,” terangnya.
Dengan kondisi tersebut, pihaknya menambahkan bahwa itu merupakan bukti bahwa Kabupaten Pati menjadi salah satu kabupaten yang telah pro terhadap investasi.
Ia berharap dengan adanya hak tersebut, perekonomian di wilayah Kabupaten Pati dapat meningkat. Selain itu juga, dapat mengurangi angka pengangguran di wilayah Kabupaten Pati.
“Dan ini adalah bukti kita proinvestasi, tidak bisa diganggu sesuai dengan apa yang diintruksikan dari pemerintah pusat. Banyak perusahaan juga tentunya akan mengurangi pengangguran kita,” imbaunya. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari infoseputarpati.com di Googlenews. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol “Mengikuti”
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
Video Viral