Infoseputarpati.com – Kesemutan merupakan hal lumrah yang terjadi pada sebgaian orang. Namun keberadaannya membuat sensasi seperti mati rasa dan tertusuk jarum.
Hal ini tentu tidak nyaman jika terdapat aktivitas keseharian yang dijalani seperti berjalan hingga bekerja.
Kesemutan dapat terjadi saat saraf atau pembuluh darah tertekan. Saraf bertanggung jawab untuk membawa pesan pada otak atas apa yang disentuh dan rasakan. Selain itu, pembuluh darah juga mendukung fungsi saraf, terutama dalam mengantarkan oksigen dan nutrisi ke otak.
Pembuluh darah membutuhkan bantuan saraf untuk menyelesaikan fungsi dasarnya dalam mengatur suhu tubuh dan memberi pasokan darah pada otot. Jika salah satu dari bagian tersebut terganggu atau tidak berfungsi, maka hal tersebut dapat memberikan sinyal berupa kesemutan.
Terganggunya kinerja organ tersebut dapat disebabkan oleh beberapa hal, seperti menyilangkan kaki atau menggendong dalam waktu yang lama. Aktivitas tersebut memicu tekanan pada saraf atau pembuluh darah di area seperti kaki dan lengan. Mengenakan pakaian ketat, kaos kaki sempit dan tidak pas juga dapat memberikan tekanan tersebut.
Hal ini mungkin juga terjadi karena suhu dingin. Pembuluh darah secara alami semakin menyempit saat terkena suhu dingin, sehingga membatasi aliran darah. Kesemutan juga sering dirasakan oleh orang-orang dengan penyakit saraf tertentu sepeti stroke, cedera, hingga saraf yang meradang karena alkohol.
Berikut cara untuk menghilangkan rasa kesemutan pada kaki dan lengan Anda.
- Saat Anda terlalu lama menyilangkan kaki, cobalah untuk mengubah posisi.
- Ganti pakaian ketat dengan pakaian yang lebih longgar.
- Mengganti sepatu dengan ukuran yang lebih pas atau gunakan sandal yang lebih nyaman.
- Anda juga bisa berdiri, kemudian lakukan peregangan pada kaki dan tangan untuk menghilangkan rasa kesemutan. (*)
