Pati, infoseputarpati.com – Sri Lestari, Kepala Desa (Kades) Gajah Mati Pati mengakui bahwa pembangunan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) di desanya sudah memenuhi standar dan sesuai prosedur yang ditetapkan.
Dalam paparannya, bahwa P3-TGAI sudah dikerjakan secara swakelola oleh masyarakat Desa Gajah Mati, yang menggunakan anggaran dana sebesar Rp 195.000.0000 untuk pembangunannya.
Ia mengungkapkan, adapun pekerja dari luar Desa Gajah Mati adalah tim ahli yang didatangkan khusus untuk mempermudah pembangunan program P3-TGAI tersebut supaya pembangunannya menjadi sempurna.
“Adapun pengerjaannya sudah sesuai standar dan memenuhi prosedur pembangunan mas, dan dalam pengerjaannya pun dilakukan dengan swakelola oleh warga Desa Gajah Mati,” ucap Sri Lestari saat ditemui langsung di kantornya, Kamis (23/6/2022).
“Adapun pekerja dari luar Desa Gajah Mati itu adalah tim ahli yang kami datangkan khusus untuk membantu supaya pembangunan program P3-TGAI itu berjalan mudah dan lancar,” sambungnya.
Sri juga mengatakan, bahwa proses pembangunan program tersebut juga telah disurvei dari tim pendamping P3A sebanyak dua kali, dan dalam survei tersebut tidak ada masalah terkait program itu.
“Proram pembangunan ini sudah dua kali disurvei mas dari tim P3A, dan mereka bilang sudah jalan bagus serta tidak ada masalah semua sudah sesuai prosedur, dalam selama dua kali mereka melakukan survei,” jelas Sri.
Lebih lanjut, untuk program P3-TGAI di Desa Gajah Mati ia mengatakan saat ini sudah mencapai 90 persen, yang artinya dalam menjalankan program tersebut sudah seutuhnya melalui proses yang benar, karena tinggal melakukan proses akhir saja.
“Program P3-TGAI ini sudah hampir selesai mas tinggal finishing saja, ya sekitar 90 persenan lah, wong tinggal sedikit lagi,” pungkasnya. (*)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari infoseputarpati.com di Googlenews. silahkan Klik Tautan dan jangan lupa tekan tombol “Mengikuti”
Jangan lupa kunjungi media sosial kami
Video Viral