Berkebun jadi Rahasia Umur Panjang Warga Jepang

Infoseputarpati.com – Warga Jepang terkenal akan umur panjangnya. Hal tersebut menjadikan gaya hidup mereka dijadikan patokan.

Dalam sebuah penelitian terkait orang Jepang yang berumur panjang, hobi berkebun hingga tua menjadi salah satu cara orang-orang di Negeri Matahari Terbit ini untuk lebih sehat.

Tak hanya itu, berkebun juga membuat orang menjadi lebih bahagia dan pada akhirnya membuat mereka bisa hidup lebih lama.

Menurutnya, hal ini bukan kebetulan dan ada banyak penelitian yang membuktikan jika berkebun memang meningkatkan kesejahteraan dan umur panjang.

Alasan mengapa berkebun menjadi rahasia umur panjang orang Jepang adalah sebagai berikut.

Bagian dari olahraga

Berkebun membutuhkan aktivitas fisik yang manfaatnya bisa setara dengan olahraga. Menurut Richard Thompson, seorang peneliti di Royal College of Physicians London, mengungkapkan bekerja di kebun melatih ketangkasan dan kekuatan, dan latihan itu membakar jumlah kalori yang sama seperti yang dikeluarkan di gym.

Membalikkan tanah dan menggali batu, misalnya, bisa menjadi salah satu hal paling sulit yang pernah Anda lakukan. Sementara itu, memangkas semak tanaman mawar dan menanam benih merupakan latihan ringan yang juga bagus untuk tubuh.

Mendekatkan Anda pada alam

Paparan sinar matahari, udara segar, dan tanaman semuanya memiliki manfaat kesehatan. Seorang dokter di Skotlandia meresepkan “jalan-jalan di alam” untuk terapi tekanan darah tinggi dan gangguan kecemasan. Mereka juga mendorong pasien untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitar, entah itu mengamati burung atau mengumpulkan ranting.

Pada 1984, peneliti lingkungan Roger Ulrich menemukan bahwa pasien yang kantung empedunya diangkat bisa pulih lebih cepat jika kamar rumah sakit mereka menghadap ke alam daripada tembok.

Meredakan stress

Beraktivitas di kebun dan menghabiskan waktu di alam bisa menenangkan pikiran dan meredakan stress. Dalam satu penelitian yang dilakukan di Belanda, 30 orang diberi tugas yang membuat mereka stres. Lalu, subyek penelitian diminta membaca atau berkebun selama 30 menit. Mereka yang berkebun pulih dari stres jauh lebih cepat, berdasarkan hasil tes yang mengukur tingkat kortisol “bahan kimia stres” dalam tubuh mereka.

Hasil kebun bisa dikonsumsi dan lebih sehat

Manfaat ini tidak berlaku jika Anda hanya menanam tanaman hias. Tetapi jika Anda menanam buah-buahan dan sayuran, Anda bisa memakan hasil kebun sendiri yang lebih segar dibanding sayur dan buah dari supermarket.

Sebagian besar buah dan sayuran kehilangan 30% nutrisi tiga hari setelah panen karena respirasi, yakni proses alami di mana buah dan sayur terus “bernapas” setelah dikeluarkan dari tanah.

Demikian penjelasan mengenai rahasia umur panjang orang Jepang yaitu dengan berkebun. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *