Solo, Infoseputarpati.com – Gibran Rakabuming Raka ternyata mempunyai peranan dalam penunjukan Ketua Hipmi Solo Respati Ardi menggantikan KGPAA Mangkunegara X Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo sebagai calon Wali Kota Solo.
Diketahui sebelumnya, pria yang kerap disapa Gusti Bhre ini mengundurkan diri karena masalah pribadi.
Saat ini, KIM mengusung Respati Ardi sebagai calon wali kota, dan Rektor Universitas Surakarta (Unsa) Astrid Widayani sebagai calon wakil walikota Solo.
Ketua DPC Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno mengungkapkan bahwa penunjukan Respati ini tidak terlepas dari masukan yang diberikan oleh Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka.
“Kalau plan A kelihatannya mandek, maka plan B harus kita siapkan. Tapi kan tetap, kewenangan ada di Gusti Bhre dan Mas Gibran. Itu tarik ulurnya panjang sekali,” kata Ardi.
Keterlibatan Gibran dalam memilih calon Wali Kota Solo ini guna melanjutkan program Gibran ketika masih menajdi Walkot Solo.
“Mas Gibran tetap cawe-cawe, tapi artinya Gusti Bhre cari pengganti yang sesuai dan kredibel harapan, karena ke depannya akan selalu di sampingnya, baik itu kampanye dan sebagainya,” jelasnya.
“Bukan menentukan manutnya tidak, kita menghargai. Mas Gibran kan orang Solo, beliaunya yang akan menggantikan Mas Gibran sebagai wali kota nantinya harus melanjutkan program-programnya beliau. Yang masih dalam rancangan mau dibangun, kalau berhenti kan eman-eman,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah (Jateng) Sudaryono menyebut pendaftaran pasangan calon Ketua Hipmi Solo Respati Ardi dan Rektor Universitas Surakarta (Unsa) Astrid Widayani ke KPU akan dilakukan pada 29 Agustus mendatang.
“Respati-Astrid, (daftar ke KPUD) hari terakhir,” kata Sudaryono. (*)
