Solo, Infoseputarpati.com – Festival jenang digelar dalam rangka HUT ke-280 Kota Solo. Sebanyak 10 ribu aneka jenis jenang ada dalam acara tersebut.
Nampak warga memadati Koridor Ngarsopuro, Solo untuk menikmati lezatnya jenang yang disajikan.
Salah satu warga, Nasywa (20) menjelaskan jika dirinya datang sejak pukul 08.00 WIB dan melihat-lihat jenang.
“Rame, setiap tahun pasti ke sini, saya tadi sampai pukul 08.00 WIB, kan katanya mulai pukul 08.30 WIB, ini lihat-lihat dulu sebelum berburu,” kata Nasywa saat ditemui di Ngarsopuro, Solo, dikutip dari Detik Jateng pada Senin (17/2/2025).
Nasywa mengaku selalu datang dalam event karena acara ini selalu dilaksanakan setiap tahunnya.
“Tadi lihat jenang pati dan mutiara, harapannya tetap kondusif dan bisa lebih ramai lagi,” beber dia.
Sementara itu, Direktur Artistik Festival Jenang Nusantara, Heru Mataya mengungkapkan bahwa festival jenang untuk emmeriahkan HUT ini telah dilakukan sebanyak 14 kali.
“Tahun ini kami mengambil tema ‘Mustika Jenang Nusantara’ terinspirasi dari buku berjudul Mustika Rasa. Di mana, di buku tersebut mendokumentasikan beragam resep masakan Nusantara,” ujar Heru.
Adapun jenang yang disajikan mulai dari jenang Sumsum, ketan hitam, bubur lemu, hingga jenang Bali.
“Di tahun ini ada jenang Bali yang ikut tampil dan memeriahkan festival jenang. Mengapa jenang? Karena dulu perpindahan Keraton Solo dari Kartasura ke Solo ada arak-arakan 17 jenis jenang. Jadi 17 jenang ini menjadi inspirasi untuk festival ini,” terangnya.
“Ada 60 kelompok PKK di Kecamatan, komunitas, asosiasi dan perhimpunan. Kita ada berbagai jenang dari Jawa hingga luar Jawa,” beber dia. (*)