Magelang, Infoseputarpati.com – Lima pemuda di Magelang melakukan pesta miras yang dioplos dengan parfum. Hal ini pun menyebabkan dua orang tewas.
Hingga saat ini polisi masih menyelidiki kasus miras oplosan ini. Diketahui sebelumnya, peristiwa nahas ini terjadi pada Minggu (25/8/2024).
Sebanyak lima orang menenggak miras yang dicampur dengan parfum. Mereka diantaranya MBS (20), MF (24), AM (25), AB, dan WOT (20).
Sehari setelahnya, para korban sesak napas, mual, dan muntah-muntah. Korban berinisial MBS (20) dilarikan menuju rumah sakit, namun meninggal dunia pada Selasa dini hari.
“Tadi pagi saya sekitar jam 5 ditelepon Pak Kades Paremono. Yang intinya di Dusun Paremono terjadi orang meninggal dunia diduga karena mengonsumsi miras,” kata Kapolsek Mungkid AKP Maryanto.
“Total ada lima (nenggak miras oplosan), satu meninggal dunia, empat dirawat di rumah sakit,” kata Maryanto.
Maryanto mengatakan korban diduga menenggak miras oplosan yang dicampur parfum.
“Kalau hasil penyelidikan awal itu diduga minuman keras oplosan yang dicampur dengan parfum,” kata dia.
Setelah MBS, tidak berselang lama, korban lainnya yang sempat kritis MF (24) juga meninggal dunia.
“Iya (korban meninggal bertambah). Meninggal jam 14.00 WIB, Selasa (27/8) siang,” kata Kapolsek Mungkid AKP Maryanto saat dihubungi wartawan, kemarin.
Korban lainnya yakni AM (25) dan AB, seorang pelajar SMK saat ini dirawat di RSUD Muntilan. Dan satu korban berinisial WOT (20) dirawat di RSUD Merah Putih.
Polisi menyebut Miras yang dioplos dengan parfum tersebut mempunyai rasa pahit, panas di tenggorokan. Hal ini sesuai yang disampaikan kakak salah satu korban yang sempat mencicipi.
“Dia (MM) mencicipi (miras) memang ada aroma parfum, kemudian rasanya itu pahitnya awet, panas di tenggorokan,” tutur Kasat Reskrim Polresta Magelang Kompol Muhammad Fachrur Rozi.
“Makanya, dia terakhir memuntahkan dan tidak lanjut minum lagi,” imbuh dia. (*)