Infoseputarpati.com – Agen perjalanan umrah PT NSWM diduga telah menipu Jemaah umrah. Bahkan para Jemaah terlantar hingga terlunta-lunta di jalan Aran Saudi dan tidak dapat pulang ke Indonesia.
Penipuan tersebut pun menyebabkan Jemaah menanggung kerugian hingga Rp100 miliar.
Nampak dalam video yang beredar, para Jemaah duduk di sebuah ruangan dan menangis meminta pihak travel dapat memulangkan mereka ke Indonesia.
“Pengin pulang, pengin pulang, ya Allah. Aku nggak mau di sini, Abi-Umi, Ya Allah,” ungkap salah seorang jemaah sembari menangis.
Salah satu Jemaah yang merekam itu mengatakan sudah satu bulan lamanya terlantar di Arab Saudi. Bahkan ada diantara mereka jatuh sakit sebab kejadian tersebut.
“Apakah Anda nggak kasihan, ini sudah merengek semuanya, termasuk aku. Aku sangat sedih melihatnya. Di mana coba, di mana pertanggungjawaban Naila ini. Kita sudah sebulan lebih, disuruh sabar, sabar, kita juga sabar sudah, sabar itu ada batasnya juga. Jadi tolong, segera dikeluarkan tiketnya. Sudah banyak yang sakit. Segera tolonglah, siapa yang punya travel Naila itu,” ujar jemaah.
Salah satu korban bernama Abdus mengatakan dirinya dengan 63 jemaah lainnya dijadwalkan pulang ke Indonesia pada 29 September 2022. Namun mereka batal pulang sebeb visa yang bermasalah. Puluhan Jemaah tersebut lantas diinapkan tiga hari di Hotel Prima.
Kemudian dipindahkan ke Hotel Pakons Prime sampai waktu pemulangan pada 29 September 2022. Tidak semua dari mereka dipulnagkan, hingga tersisa 16 orang.
“Saya Abdus, salah satu korban PT Naila Safaah dan mewakili 16 jemaah lainnya, atas keterlambatan pulang ke Tanah Air selama kurang lebih 8 hari di Makkah, kami berkirim surat ke KJRI baru ada tanggapan sehingga kami dipulangkan,” ujar dia.
“Kami berharap kepada pihak kepolisian agar betul-betul travel-travel yang nakal, khususnya PT Naila, sehingga tidak ada lagi korban-korban berikutnya,” kata Abdus.
