Pati, InfoseputarPati.com – Dinas kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati mengungkapkan hingga akhir bulan September 2022 telah menemukan beberapa kejadian Angka Kematian Ibu (AKI) di wilayah Kabupaten Pati.
Melalui Kepala Seksi (Kasi) Kesehatan Keluarga dan Gizi, Kasriatun menyebutkan setidaknya pihaknya telah menerima laporan sebanyak 9 kasus.
“Dari data kami ya mas, untuk sampai bulan ini itu sudah ada 9 dan baru itu yang kami temukan,” katanya saat ditemui di kantornya oleh tim mitrapost.com
Lebih lanjut, pihaknya menjelaskan jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, yakni tahun 2021 kasus AKI saat ini cenderung mengalami penurunan.
Pada tahun tersebut, saat kondisi masih pandemi Covid-19, ia mengatakan bahwa kasus AKI di Pati mencapai 21 kejadian.
Meskipun belum menjelang akhir tahun 2022, pihaknya berharap agar kejadian-kejadian kematian ibu melahirkan di Pati semakin menurun dan tidak lagi ditemukan.
“Alhamdulillah ya mas, meskipun belum akhir tahun, tapi jika dihitung kan berarti turun ya mas, semoga saja tidak ditemukan lagi nantinya,” jelasnya.
Dengan penurunan tersebut, pihaknya optimis melalui program-program yang dijalankan dapat semakin menekan kasus AKI di wilayah Kabupaten Pati.
Program tersebut diantaranya dengan pemberian tablet tambah darah (TTD) bagi calon pengantin saat masih usia remaja.
Selain itu juga, adanya peningkatan kapasitas bagi petugas kesehatan kehamilan di masing-masing Puskesmas Kecamatan di wilayah Kabupaten Pati.
Hal lainnya, yakni telah tersedianya layanan Ultrasonografi (USG) di 12 puskesmas dengan beberapa kejadian AKI tertinggi di Kabupaten Pati.
“Mungkin melalui upaya-upaya kita di bidang kesehatan ya mas, bisa saja dari efek pemberian TTD bagi calon ibu hamil saat masih remaja kan, atau dengan peningkatan kapasitas petugas dengan kami datangkan ataupun hybrid mas,” terangnya. (*)
