Dewan Soroti Jalan Batangan-Juwana Masih Macet

Pati, Infoseputarpati.com – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, M Nur Sukarno menyoroti keadaan macet yang terjadi di Jalan Pantura Batangan-Juwana.  Menurutnya, perlu adanya perhatian dari pemerintah untuk mengurai kemacetan tersebut.

“Hal ini perlu menjadi titik perhatian untuk mengurai kemacetan tersebut. Dengan percepatan perbaikan jalan tersebut diharapkan bisa menyelesaikan kemacetan,” ujarnya belum lama ini.

Politisi dari Partai Golkar itu juga mengatakan perlu adanya petugas yang mengatur di jalan alternatif Pati-Rembang. Hal ini dimaksudkan agar di sana tidak terjadi kemacetan juga.

“Untuk sementara perlu ada pengaturan mengarahkan ke jalan alternatif Sampang, Jakenan, Jaken, Batangan. Diperlukan juga petugas di Sampang dan Batangan untuk mengarahkan mobil kecil ke arah jalan alternatif,” sambungnya.

Diberitakan sebelumnya, jalan raya Pantura dari arah Pati ke Rembang terjadi kemacetan total. Kemacetan tersebut dimulai dari Jalan Lingkar Desa Dengkek hingga di titik Kecamatan Batangan.

Berdasarkan pantauan Infoseputarpati.com, jalan raya Rembang ke Pati terlihat masih aman. Meskipun begitu, banyak kendaraan roda dua hingga truk bermuatan berat yang lincah mengambil jalur kiri (lawan arah) sehingga terkadang sedikit mengakibatkan kemacetan.

Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian dan Operasional (Dalops) Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati, Nita Agustiningtya mengatakan bahwa kemacetan total sudah terasa dari hari Rabu sore lebih tepatnya tanggal 15 November 2023.

Penyebab dari kemacetan total ini lantaran di wilayah Kecamatan Batangan tepatnya di Desa Bumimulyo dan Desa Raci dilakukan perbaikan ruas jalan maupun pergantian beton.

“Dari hari Rabu sore sudah mulai macet. Kemudian malamnya hujan, ditambah macet dan volume kendaraan angkutan barang pas pada puncaknya juga pada hari Rabu hingga Kamis saat ini. Terdapat dua (2) titik perbaikan diruas jalan Batangan Rembang, tepatnya di Km 92-94 dan Km 98,7-102. Sehingga dua arus kendaraan dialihkan ke satu (1) jalur,” paparnya. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *