Infoseputarpati.com – Nanas dan durian menjadi pantangan bagi ibu hamil. Mitosnya, buah tersebut dapat menggugurkan kandungan atau janin.
Kedua buah ini boleh dikonsumsi ibu hamil dengan jumlah yang wajar. Bahkan nanas mempunyai nutrisi yang sangat baik diantaranya vitamin c, zat besi, asam folat, tembaga.
Konsumsi nanas secangkir ini baik untuk membentuk kolagen. Dan vitamin C berperan mengatur metabolisme.
Menurut Rana Conway dalam bukunya, What to Eat When You’re Pregnant, mitos nanas bisa menggugurkan kandungan berasal dari adanya suatu enzim (bromelain) yang memecah protein. Padahal, janin yang baru terbentuk terbuat dari protein, sehingga bromelain diasumsikan dapat menyebabkan perdarahan dan keguguran.
Namun, Conway tidak sepakat dengan anggapan ini. Mengonsumsi seporsi (secangkir) atau dua porsi nanas segar setiap minggu selama trimester pertama kehamilan dinilai aman.
Berdasarkan laman Kompas.com ahli gizi dari multivitamin YOUVIT, Rachel Olsen, Durian memiliki kadar kolesterol nol dan justru mengandung asam lemak omega 3 alias lemak baik. Namun, porsi konsumsi nanas dan durian bagi ibu hamil memang perlu dijaga. Sebab, nanas dan durian memiliki angka kalori dan indeks glikemik yang tinggi serta rendah serat.
Selain nanas dan durian, jenis buah lainnya yang juga tinggi kalori dan indeks glikemik adalah semangka, mangga, dan pisang.
Para ibu hamil disarankan lebih memperbanyak konsumsi buah tinggi serat, seperti alpukat, pir, apel, berries, dan lainnya. Sebab, kebutuhan serat pada ibu hamil cenderung lebih tinggi karena mudah mengalami sembelit.
Nah, ternyata larangan konsumsi nanas dan durian bagi ibu hamil sekadar mitos. Namun, harus tetap memerhatikan posrinya. Jika Anda ragu untuk mengonsumsi keudanya, alangkah baiknya jika melakukan konsultasi terlebih dahulu ke dokter.
