Pati, Infoseputarpati.com – Dengan telah diterimanya Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Pati Tahun 2022 oleh Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, maka perlu adanya tindak lanjut atas laporan tersebut.
Berdasarkan informasi yang disampaikan oleh salah satu anggota Komisi A DPRD Kabupaten Pati, Warsiti mengungkapkan bahwa terdapat hal yang disoroti atas LKPJ yang telah diterima.
Ia menuturkan salah satu yang menjadi perhatian olehnya yakni terdapat pembelanjaan-pembelanjaan yang justru melebihi dari target rencana pembentukan anggaran.
“Saya rasa kalau untuk yang disorot itu pasti ada lah mas, karena banyak dari pembelanjaan anggaran yang malah melebihi dari target,” ucapnya saat dihubungi oleh mitrapost.com.
Warsiti mengatakan bahwa secara kebijakan seharusnya langkah tersebut tidak diperbolehkan. Sehingga perlu adanya upaya untuk meminimalisir anggaran agar sesuai perencanaan awal.
“Itukan sebetulnya tidak boleh ya mas, tapi ini malah banyak juga kekurangan untuk anggaran. Sehingga itu menjadi catatan bagi kami. Paling tidak yang bisa diminimalisir anggaran yang ada,” tegas wakil rakyat dari Dapil V Kabupaten Pati tersebut.
Menindaklanjuti atas temuan itu, pihaknya juga mengaku telah melakukan kunjungan bersama dengan masing-masing Komisi.
Dimana sebelum dilakukan paripurna, maka ia akan menggelar rapat bersama dengan OPD dan juga masing-masing komisi di DPRD Kabupaten Pati.
“Kunjungan sudah dilakukan, setelah itu kita akan rapatkan di tiap-tiap OPD , sehingga dapat mengerucutkan nanti kalau memang sudah sesuai dan kita terima nanti akan kita paripurnakan,” tandas Warsiti. (Adv)
