Pati, Infoseputarpati.com – M. Nur Sukarno, selaku anggota komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menilai, jika Zaenal Mukhlisin seorang perajin sandal jepit ukir dari Tayu, Kabupaten Pati, pandai membaca peluang usaha.
Hal itu ditengarai karena Zaenal mulai mengukir sandal sewaktu menimba ilmu di sebuah pondok pesantren. Yang mana menurut Sukarno, sandal jepit di area pondok pesantren adalah jadi sesuatu yang sangat berharga.
” Zaenal Mukhlisin dari Tayu salah satu orang yang bisa membaca peluang dari hobi pada saat mondok di pesantren,” ucap sukarno, Minggu (20/11/2022).
“Situasi dan kondisi di lingkungan pesantren yang amat sangat populer adalah sandal jepit. Pemakaian sandal jepit sering tertukar sehingga sudah lazim kalau sandal di beri tanda, umumnya di Tulisi nama dengan cara mengukir pakai silet, ” sambungnya.
Dirinya juga mengapresiasi tas usaha yang dilakukan oleh Zaenal ini. Berkat ketekunan dan ketelatenan dia dapat mengais rezeki bermodalkan seni mengukir.
Bahkan tak tanggung-tanggung, omzet yang diperoleh Zaenal itu menurut Sukarno sudah lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Politisi dari Partai Golongan Karya (Golkar) tersebut menjelaskan, bahwa seni itu bisa diimplementasikan di media apapun, yang mana hal ini jika diperhatikan akan menghasilkan rezeki yang tidak sedikit.
“Seni bisa dituangkan di berbagai media, salah satu media yang murah dan sering dibutuhkan masyarakat adalah sandal jepit,” pungkasnya. (Adv)
Penulis: Vindi Agil