Pati, Infoseputarpati.com – Wakil rakyat Kabupaten Pati berbicara terkait dengan penutupan Lorong Indah (LI) membutuhkan waktu hingga berbulan-bulan.
Sebelumnya, Lorong Indah (LI) sendiri membutuhkan waktu berbulan-bulan untuk membongkar praktek prostitusi.
Tentunya, pembongkaran tersebut melibatkan semua pihak sehingga keputusan penutupan LI di Margerojo terjadi.
Diketahui bahwa komplek prostitusi Lorong Indah (LI) yang berlokasi di Kecamatan Margorejo ini resmi dibongkar pada Kamis (3/2/2022).
Sebanyak 800 petugas yang terdiri dari TNI, POLRI, Satpol PP, PMI, dan sejumlah OPD terkait dikerahkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati.
Haryanto yang pada saat itu masih menjabat sebagai Bupati Pati mengungkapkan bahwa pembongkaran LI ini tidak dilakukan sepihak, namun melalui negosiasi selama empat bulan.
Ia menerangkan lahan yang dibongkar merupakan 100 persen menjadi hak pemilik namun harus difungsikan sebagai lahan pangan dan pertanian.
“Saya tidak mengambil lahan karena lahan ini adalah milik pribadi. Yang kita persoalkan adalah bangunan liar dipakai untuk prostitusi, ” Ujar Haryanto.
Wakil rakyat Pati pun berbicara terkait dengan penutupan LI terlaksana lantaran semua pihak mendukung.
“(Menurut saya) pemerintah dan dewan saja masih belum cukup untuk menutup karaoke,” kata Bambang Susilo.
“Semua masyarakat harus mendukung agar bisa terlaksana seperti LI,” tambah dia. (Adv)
Editor: Erika Chairun
