Pati, Infoseputarpati.com – M. Nur Sukarno selaku anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, menyarankan supaya pembangunan Jembatan Juwana agar segera jadi.
Pasalnya, menurut Politisi dari Partai Golongan Karya (Golkar) tersebut, keterlambatan ini sangat mengganggu masyarakat dengan terjadinya kemacetan di pantura Juwana.
“Solusi yang tepat adalah supaya jembatan yang dibangun kembali harus segera jadi, ” ucap Sukarno, Selasa (21/11/2022).
Selain itu dirinya menegaskan, kemacetan yang hampir setiap hari terjadi di jalan pantura Juwana itu membuat banyak masyarakat stres dan kalang kabut.
“Kemacetan di jalan membuat stres para pemakai jalan, juga merugikan secara materiil, ” ucap Sukarno, Selasa (21/11/2022).
Disisi lain, Supervisor PT Bukaka Teknik Utama Jateng, Shindu Yoga beralasan, pembongkaran sempat dihentikan karena pihaknya fokus menyelesaikan pembuatan pondasi bawah jembatan terlebih dahulu, yang mana waktu pembuatan pondasi itu memakan waktu sekitar tiga bulan.
Lanjutnya, ia memberikan alasan kenapa pondasi jembatan Juwana itu perlu dibuat ulang. Karena beberapa waktu yang lalu jembatan itu sempat terbakar, dan menurutnya itu sudah tidak layak.
“Karena kita berdiri di kerangka jembatan yang mengalami kebakaran sehingga harus pasang kekuatan storing jembatan terlebih dahulu. Jadi proses pondasinya agak lama karena jembatan mengalami deformasi pasca kebakaran. Kalau tidak ada kebakaran bisa lebih cepat. Jadi saat ini total atau progres secara persentase mencapai sekitar 40 persen,” katanya. (adv)
Penulis: Vindi Agil