DPRD Pati Dorong Daerah Berbenah agar Masuk Kriteria Desa Wisata

 Pati, Infoseputarpati.com – Pada bulan Februari 2024 lalu, kontestan calon desa wisata berjumlah 24. Seiring dengan berjalannya waktu, calon desa wisata tersebut berguguran karena tidak memenuhi syarat.

Hingga akhirnya terpilihlah 6 desa yang ditetapkan sebagai desa wisata pada Senin (15/7/2024) lalu, bertempat di Sanggar Budaya Waringin Tunggal Desa Soneyan, Kecamatan Margoyoso. Sedangkan sebanyak 18 desa lainnya tereliminasi.

Sebanyak 24 calon desa wisata tersebut diantaranya Desa Sitiluhur Kecamatan Gembong, Desa Medani Kecamatan Cluwak, Desa Banyutowo Kecamatan Dukuhseti, Desa Tayu Kulon Kecamatan Tayu, Desa Pecangaan Kecamatan Batangan, Desa Kauman Kecamatan Juwana, Desa Sumberan Kecamatan Jaken, Desa Brati Kecamatan Kayen, Desa Durensawit Kecamatan Kayen, Desa Jimbaran Kecamatan Kayen.

Kemudian, Desa Baleadi Kecamatan Sukolilo, Desa Gerit Kecamatan Cluwak, Desa Tanjungsari Kecamatan Tlogowungu, Desa Tamansari Kecamatan Tlogowungu, Desa Dukuhseti Kecamatan Dukuhseti, Desa Karangawen Kecamatan Tambakromo, Desa Gembong Kecamatan Gembong, Desa Langgenharjo Kecamatan Margoyoso, Desa Gunungsari Kecamatan Tlogowungu.

Selanjutnya, Desa Gabus Kecamatan Gabus, Desa Sentul Kecamatan Cluwak, Desa Soneyan Kecamatan Margoyoso, Desa Kayen kecamatan Kayen, Desa Sukolilo Kecamatan Sukolilo.

Salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Suwarno mendorong agar 18 desa yang tereliminasi agar tidak patah semangat.

Selain itu, pihaknya berpesan kepada desa yang tereliminasi agar ke depannya poin penilaian yang menjadikan nilai terendah harus ditingkatkan.

“Harapan dari dewan, bisa memenuhi kriteria sehingga nanti bisa menjadi desa wisata,” ujar anggota Komisi D tersebut beberapa hari yang lalu.

Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten Pati, Muhammad Roni menuturkan bahwa sebanyak 18 desa tereliminasi karena memang belum memenuhi persyaratan.

Ia menyebut, tim penilai sudah memberikan masukan dan saran sehingga ke depannya diharapkan ada perkembangan yang bagus.

“Mereka tereliminasi mungkin nanti diberikan masukan saran kemarin oleh tim, mungkin tahun depan atau ke depannya lagi bisa berbenah melengkapi kira-kira yang kurang,” papar Roni. (Adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *