Alasan di Balik Kucing yang Suka Tidur

Infoseputarpati.com – Kucing merupakan hewan yang suka sekali tidur. Hewan peliharaan tersebut memang mempunyai waktu tidur yang panjang.

Rata-rata waktu tidur kucing berkisar 12 hingga 15 jam per hari. Namun, waktu tidur ini tergantung beberpaa faktor yang mempengaruhinya.

PetMD mengungkapkan anak kucing menghabiskan waktu tidur lebih banyak daripada kucing dewasa.

Selain itu, semakin aktif seekor kucing dalam beraktivitas, waktu tidur yang dibutuhkan pun semajin Panjang.

Menurut penuturab Jodi Ziskin, kucing yang tidur lebih dari 15 jam sehari mungkin disebabkan oleh rasa bosan yang mendera kucing.

Namun, kita juga harus mewaspadai tidur dengan intensitas lama menjadi salah satu tanda dari kucing yang sedang mengalami depresi.

Sementara itu, tak sedikit orang yang menganggap bahwa kucing lebih aktif di malam hari. Anggapan ini ternyata kurang tepat, karena kucing tergolong krepuskular.

Berbeda dengan hewan nokturnal yang aktif pada malam hari, hewan krepuskular aktif pada saat senja dan subuh.

Pada waktu tersebut, kucing menghabiskan energinya untuk beraktivitas. Sedangkan, saat tidur, kucing mengisi ulang energi untuk aktif selama senja dan subuh.

Nah, kebiasaan tidur kucing ada hubungannya dengan evolusi dan sejarahnya sebagai hewan pemburu. Kucing-kucing dewasa biasanya akan berburu pada pagi dan senja hari. Kemudian tidur pada siang hari dan malam hari ketika predator alaminya sedang mencari mangsa.

Kucing secara naluriah terikat untuk berburu saat senja dan fajar. Lalu, memanfaatkan waktu tidurnya pada siang dan malam hari. Tetapi, sebagian dari alasan kucing terlalu banyak tidur mungkin juga berkaitan dengan caranya tidur.

Hal tersebut juga berkaitan dengan naluri kucing untuk menghindari perburuan predator di malam hari.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *