Pati, Infoseputarpati.com – Perbaikan jalan rusak di Bumi Mina Tani terus dilakukan oleh pemerintah kabupaten (Pemkab) Pati.
Meskipun demikian, perbaikan tersebut dikatakan belum merata dan menyeluruh pada tahun ini.
Kondisi jalan yang rusak di beberapa daerah wilayah Pati ini membuat banyak warga resah akan kondisi itu.
Bagaimana tidak, masyarakat yang ingin beraktivitas dan melewati jalan tersebut harus ekstra hati-hati dengan benturan yang ditimbulkan.
Hal ini pun mendapatkan tanggapan dari Suyono selaku anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati.
Ia meminta kepada pemerintah kabupaten terkait untuk melakukan perbaikan dengan perencanaan yang matang.
Perencanaan ini harus dipikirkan dengan baik, agar ke depannya ketahanan dan keawetan jalan dapat bertahan lama.
Suyono mengatakan langkah penting dalam melakukan perencanaan pembangunan jalan ini adalah dengan melihat kontur tanah daerah setempat.
“Seperti contoh lagi Jalan Mangunrekso-brati itu kan juga harus pakai alat beton,” tutur politisi dari PDI Perjuangan itu.
“Jadi kami mohon pada dinas terkait dalam perencanaan jangan asal-asalan, jadi harus disesuaikan dengan Kondisi jalan,” imbuh dia.
Sementara itu, Plt Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati, Hasto Utomo menyebut anggaran perbaikan Jalan Tambakromo-Kayen hanya sebesar Rp500 juta.
Perbaikan dengan anggaran yang dirasa kurang itu, menurut Hasto hanya bisa dilakukan hingga Desa Tambaharjo.
“Kalau untuk perbaikan Kayen-Tambakromo, karena pada anggaran murni tahun ini hanya sampai Tambaharjo,” kata dia.
