Pati, Infoseputarpati.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati berharap agar petani hingga kopi di Bumi Mina Tani dapat bekerja sama dan bermitra dengan eksportir.
Hal ini disampaikan Narso selaku anggota Komisi B DPRD. Ia mengatakan pengusaha atau pengolah kopi dapat kreatif, tidak hanya menjual dalam bentuk mentahnya saja.
Wakil rakyat Pati tersebut juga menyebut pendampingan kepada pelaku usaha kopi dapat dilakukan untuk memasarkan produknya.
Bahkan bukan hanya itu saja, ia mengatakan pelatihan kepada petani juga diperlukan untuk memperbaiki metode budidaya hingga panen dan pengolahannya.
“Kalau misalnya teman-teman UMKM ada yang mengolah kopi Pati untuk tidak hanya dijual sebagai komoditas tapi dijual sebagai barang olahan yang syukur-syukur brand bisa luar biasa,” tambah dia.
“Mau memajukan petani terkait produk pertaniannya dan untuk ekspor perlu dikaji lagi. Petani kita masih susah kalau ekspor, kalau direct ekspor masih susah,” tambah dia.
“Kita harus upayakan supaya eksportir mengajak mitra eksportir melirik Pati,” ungkap Politisi di Partai Keadilan sejahtera (PKS) itu.
Untuk dapat dilirik oleh eksportir maka yang perlu dilakukan adalah melakukan promosi terus menerus baik tingkat daerah, nasional maupun internasional.
Dengan berbagai promosi tersebut diharapkan, kopi Kabupaten Pati dapat dikenal baik nasional maupun internasional. (Adv)