Pati, Infoseputarpati.com – Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Pati mengungkapkan bahwa beberapa jalan rusak disebabkan karena lintasan truk muatan berat yang salah jalur.
Hasto Utomo, selaku Plt Kepala Bidang Bina Marga DPUTR Kabupaten Pati menuturkan beberapa ruas jalur dalam kota sering rusak karena disebabkan truk-truk yang tak sesuai kebijakan.
Dimana salah satu jalur yang rawan dilanggar yakni Jalan Kolonel Sugiyono atau depan SMP N 3 Kabupaten Pati.
Pihaknya menuturkan bahwa jalan tersebut sering dijadikan jalur truk bermuatan berat yang berasal dari Tlogowungu, Gembong hingga Tayu ketimbang lewat jalur luar yang diperuntukkan bagi mereka.
“Seperti contoh jalan kolonel Sugiyono yang depan mitra bangsa itu, disitu kan memang kerusakan cukup parah karena banyak truk bermuatan berat justru malah lewat situ,” katanya kepada Mitrapost.com.
Atas kerusakan yang terjadi, kali ini titik jalur tersebut telah dilakukan perbaikan dengan menggunakan anggaran Instruksi Presiden (Inpres) tahun 2023.
Demi menjaga kondisi jalan agar tidak gampang rusak kembali, pihaknya mengaku telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati, agar melarang truk bermuatan berat melewati jalur yang sama.
“Saat inikan sudah bagus, kita sudah koordinasi dengan Dishub agar truk-truk yang tadi itu diarahkan jalan Puri menuju jalan Panglima Sudirman atau pertigaan RSUD Soewondo ke arah timur,” imbuhnya.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan bahwa perbaikan jalan dalam kota melalui dana Inpres sebesar Rp7,2 miliar. Yang mana keseluruhan perbaikan menggunakan sistem pengaspalan dengan total panjang jalan 1,2 kilometer.
“Untuk kontruksi dalam kota semua itu aspal, sehingga kan lebih cepat ya, paling 2 hari di lembur selesai. Total untuk perbaikan 1,2 kilometer dan itu aspal semua tadi,” jelas Hasto Utomo. (Asy)
