Pemprov Umumkan UMP Jateng, Segini Besarannya

Infoseputarpati.com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah telah mengumumkan besaran Upah Minimum Provinsi (UMP) Jawa tengah bersamaan dengan pengumuman Upah Minimum Sektoral Provinsi (UMSP), Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK), dan Upah Minimum Sektoral Kabupaten/Kota (UMSK) 2026.

Dimana UMP Jawa Tengah 2026 ditetapkan sebesar Rp2.327.386,07. Jumlah tersebut naik sebesar Rp158.037,07 atau 7,28 persen jika dibandingkan dengan UMP 2025 yang sebesar Rp2.169.349,00.

Nilai alfa yang digunakan dalam perhitungan ini adalah 0,9. Dengan mempertimbangkan inflasi provinsi sebesar 2,65 persen dan pertumbuhan ekonomi sebesar 5,15 persen.

“Nilai alfa 0,90 ini tidak ditentukan secara sembarangan, tetapi melalui perhitungan dan parameter yang jelas,” ujar Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi.

Sedangkan untuk UMK 2026, nilai alfa yang digunakan untuk penentuan UMK bervariasi, sesuai dengan kabupaten/ kota masing-masing.

UMK tertinggi adalah Kota Semarang sebesar Rp3.701.709, atau naik 7,15 persen dari tahun sebelumnya.

Selain itu, Pemprov juga menetapkan UMSP dan UMSK 2026 di sejumlah sektor.

Upah minimum tersebut hanya berlaku bagi pekerja dengan masa kerja kurang dari satu tahun. Sedangkan bagi pekerja dengan masa kerja satu tahun atau lebih, pengusaha wajib menyusun dan menerapkan struktur dan skala upah. Kebijakan tersebut disusun dengan mempertimbangkan berbagai aspek, antara lain masa kerja, kompetensi, jabatan, serta kinerja.

“Kebijakan ini mulai berlaku efektif pada 1 Januari 2026. Kami berharap seluruh perusahaan dapat mematuhi dan melaksanakan ketentuan ini, sehingga perusahaan dapat tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan,” kata Luthfi.

“Harapan kita, kesejahteraan dan pendapatan buruh meningkat, wilayah tetap kondusif, dan investasi di Jawa Tengah semakin berkembang,” lanjutnya.

Berikut besaran UMK di Jateng.

1. Kab. Cilacap 2.773.184,00

2. Kab. Banyumas 2.474.598,99

3. Kab. Purbalingga 2.474.721,94

4. Kab. Banjarnegara 2.327.813,08

5. Kab. Kebumen 2.400.000,00

6. Kab. Purworejo 2.401.961,91

7. Kab. Wonosobo 2.455.038,01

8. Kab. Magelang 2.607.790,00

9. Kab. Boyolali 2.537.949,00

10. Kab. Klaten 2.538.691,00

11. Kab. Sukoharjo 2.500.000,00

12. Kab. Wonogiri 2.335.126,00

13. Kab. Karanganyar 2.592.154,06

14. Kab. Sragen 2.337.700,00

15. Kab. Grobogan 2.399.186,00

16. Kab. Blora 2.345.695,00

17. Kab. Rembang 2.386.305,00

18. Kab. Pati 2.485.000,00

19. Kab. Kudus 2.818.585,00

20. Kab. Jepara 2.756.501,00

21. Kab. Demak 3.122.805,00

22. Kab. Semarang 2.940.088,00

23. Kab. Temanggung 2.397.000,00

24. Kab. Kendal 2.992.994,00

25. Kab. Batang 2.708.520,00

26. Kab. Pekalongan 2.633.700,00

27. Kab. Pemalang 2.433.254,00

28. Kab. Tegal 2.484.162,00

29. Kab. Brebes 2.400.350,47

30. Kota Magelang 2.429.285,00

31. Kota Surakarta 2.570.000,00

32. Kota Salatiga 2.698.273,24

33. Kota Semarang 3.701.709,00

34. Kota Pekalongan 2.700.926,00

35. Kota Tegal 2.526.510,00

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *