Makanan dan Minuman Ini Ternyata Dapat Memicu Kanker

Infoseputarpati.com – Kanker menjadi salah satu penyakit yang mematikan karena menyumbang angka kematian yang tinggi.

Kanker merupakan materi genetik di dalam sel yang mengalami perubahan atau mutasi, sehingga menjadi ganas dan merusak sel-sel lain di sekitarnya. Adapun salah satu faktor yang bisa memengaruhi terjadinya mutasi sel ini adalah pola makan yang tidak sehat.

Dilansir dari Alodokter, berikut ini beberapa makanan dan minuman pemicu kanker.

Daging merah dan daging olahan

Daging merah, seperti sapi dan kambing merupakan salah satu sumber protein dan mineral yang baik. Namun, konsumsinya harus dibatasi karena kandungan lemak jenuh dan kolestrol yang tinggi.

Selain itu, daging olahan seperti sosis dan bacon juga dapat meningkatkan risiko kanker, seperti seperti kanker usus, kanker pankreas, dan kanker prostat.

Risiko ini semakin meningkat jika daging merah diolah dengan cara dipanggang, dibakar, dan digoreng. Diketahui, metode pengolahan tersebut bisa memicu terbentuknya zat karsinogenik.

Makanan dan minuman instan

Penelitian menunjukkan adanya kandungan akrilamida (bahan yang berpotensi memicu kanker) dalam makanan instan dan minuman kalengan. Akrilamida bisa terbentuk saat makanan yang kaya karbohidrat (tepung dan gula) diolah dengan suhu yang tinggi.

Minuman instan juga diduga memiliki potensi menyebabkan kanker karena adanya pemanis buatan. Beberapa diantara aspartam dan acesulfame-K yang memiliki kaitan dengan peningkatan risiko kanker.

Selain itu, sodium benzoat sering kali ditemukan pada minuman bersoda, yang jika dipadukan dengan vitamin C disebut-sebut sebagai salah satu pemicu kanker.

Minuman keras

Organ hati akan memecah alkohol menjadi senyawa karsinogenik bernama asetaldehida. Senyawa ini juga dapat mengganggu fungsi sistem imun, sehingga tubuh kesulitan untuk membunuh sel-sel prakanker.

Konsumsi minuman keras dikaitkan dengan peningkatan risiko kanker mulut, kanker tenggorokan, kanker esofagus, kanker payudara, kanker usus, kanker pankreas, serta kanker hati. (*)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *