Pati, Infoseputarpati.com – Rencana adanya mata pelajaran Artificial Intelligence (AI) dan Coding untuk Sekolah Dasar (SD) atau Sekolah Menengah Pertama (SMP) menjadi perbincangan hangat.
Menanggapi hal ini, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati Muntamah menyebut bahwa wacana itu mungkin hanya menjadi pilihan sekolah. Pasalnya, tidak semua sekolah memiliki sarana dan prasarana Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang lengkap.
Tak hanya itu, jika pelajaran AI dan Coding diterapkan di Kabupaten Pati, pihaknya mengharapkan para guru juga memahami mata pelajaran tersebut.
“Ini kan nanti kata Menteri Pendidikan kan ada kurikulum yang juga mata pelajarannya ada digitalisasi,” ujar Muntamah.
“Ini kan semua gurunya, walaupun tidak guru yang memegang mata pelajaran itu, juga harus ikut memahami tentang digital,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Muntamah mengharapkan agar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pati melakukan bimbingan teknis (Bimtek) secara masif. Tujuannya untuk memberikan edukasi kepada guru agar lebih paham teknologi.
“Sifatnya Bimtek atau apa, ya supaya muridnya juga diarahkan ke sana,” paparnya.
Harapannya, dengan adanya bimtek, guru bakal menjadi lebih paham terkait dunia digital. Sehingga, para murid menjadi lebih komunikatif terhadap bapak ibu guru di sekolah.
“Sehingga murid-muridnya ini kalau semua guru juga sudah pandai atau melek digital ini kan untuk murid-muridnya akan lebih tepat ketika gurunya juga bisa,” pungkasnya. (Adv)