Pati, Infoseputarpati.com – Kekeringan yang terjadi di Indonesia, salah satunya wilayah Kabupaten Pati merupakan buntut dari fenomena El Nino.
Perlu diketahui sebelumnya, El Nino adalah fenomena alam yang memicu terjadinya kekeringan. El Nino menyebabkan curah hujan di sebagian besar wilayah Indonesia berkurang yang menyebabkan hari hujan berkurang di musim hujan
Kekeringan yang terjadi ini pun berdampak pada lonjakan harga kebutuhan pokok masyarakat yang merangkak naik.
Namun, lonjakan tajam ini terlihat pada Kepokmas sektor pertanian. Seperti beras, bawang merah, hingga cabai.
Hal tersebut pun mendapatkan tanggapan dari M Nur Sukarno, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati.
Pria yang duduk di Komisi B tersebut mengatakan kenaikan Kepokmas sektor pertanian ini karena hasilnya yang menurun.
“Hasil sektor pertanian menurun, hukum pasar berlaku keseimbangan antar ketersediaan barang dan permintaan pasar harus berimbang,kalau tidak terjadi keseimbangan bisa dipastikan terjadi gejolak harga,” tutur M Nur Sukarno.
Wakil rakyat Kabupaten Pati itu mengungkapkan bahwa kemarau yang berkepanjangan mempengaruhi harga kebutuhan pokok ini.
“Kenaikan harga kebutuhan pokok masyarakat salah satu penyebabnya adalah kemarau panjang akibat el nino,” ujar politisi dari Partai Golkar.
