Pati, Infoseputarpati.com – Memasuki tahun 2024 mendatang pada Program vaksinasi atau imunisasi Coronavirus Disease (Covid-19) akan mulai berbayar.
Menanggapi hal tersebut, salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Muntamah angkat bicara. Ia mengatakan, vaksin Covid-19 sebelumnya telah mendapat pembiayaan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Sehingga ketika saat ini sudah mulai berbayar akan menjadi hal yang sangat wajar. Sebab, Covid-19 sudah tidak menjadi masa pandemi atau merajalela seperti dulu.
“Jadi gini, terkait vaksin Covid-19 pada awal tahun 2024 berbayar nantinya karena sekarang kan sudah tidak seperti dulu yang sangat merajalela. Sehingga memang pemerintah tidak ada anggaran untuk hal tersebut. Kalau itu memang darurat Covid-19 semuanya memang dibiayani oleh APBD dan juga oleh APBN. Tapi kalau itu sudah tidak, ya wajar lah itu tentunya. Karena emang sudah tidak menjadi merajalela dan tidak menjadi masa pandemi. Menurut saya wajar-wajar saja,” jelas Anggota Komisi B DPRD Pati.
Lebih lanjut, mayoritas masyarakat di Kabupaten Pati sudah melakukan vaksin Covid-19. Sebab dari pihak pemerintah sejak dulu telah mengimbau untuk melakukan vaksin Covid-19.
Akan tetapi, jika masyarakat tersebut lalai atau tidak melakukan vaksin Covid-19 bukan menjadi kesalahan dari pemerintah. Terlebih akan menjadi konsekuensi yang harus ditanggung oleh masyarakat utamanya yang belum melakukan vaksin Covid-19.
“Tapi kalau sampai sekarang belum vaksinasi itukan bukan menjadi kesalahan pemerintah. Karena dulu pemerintah kan mengimbau, memberi saran agar segera vaksin dan itu sangat gratis. Dan kenapa masih ada yang belum vaksin. Kenapa tidak dimanfaatkan, digunakan dengan baik saat masih gratis itu,” ungkap dia.
“Sekarang kan sudah kondisi normal, dan dia tidak vaksin kemudian harus melakukan vaksin nantinya ya itu konsekunsi harus ditanggung sendiri nanti,” lanjut Muntamah.
Sebelumnya, berdasarkan informasi dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pati bahwasannya tidak semua vaksin Covid-19 berbayar, sehingga masih ada yang dikatakan gratis. Diketahui, program vaksin rutin masih dikategorikan gratis dan untuk vaksin kategori pilihan tentunya akan dipastikan berbayar. (Adv)