Pati, Infoseputarpati.com – Pemerintah Desa (Pemdes) diimbau untuk terus memberikan kinerja terbaik dan rasa tanggung jawab yang tinggi. Terutama dalam pelayanan publik, karena hal tersebut merupakan salah satu amanah yang diberikan oleh masyarakat sekitar kepada aparatur desa.
Warsiti, Anggota Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pati selalu mengingatkan kepada para aparatur desa untuk tidak menarik iuran berupa retribusi yang sifatnya tidak jelas kepada masyarakat. Termasuk pungutan yang diagendakan untuk keperluan pembangunan infrastruktur desa.
“Banyak masyarakat yang mengeluhkan. Jaman sekarang kan enggak etis kalau bangunan ditarikkan dari masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan untuk selalu melaksanakan tugas secara jujur dan penuh tanggung jawab, apalagi jika berkaitan dengan keuangan desa. Jangan sampai ada dana yang telah dialokasikan, namun tidak ada realisasi yang dapat dipertanggungjawabkan di laporan.
Selain itu, pihaknya juga mengharapkan Badan Permusyawaratan Desa (BPD) turut berperan di dalamnya. Bagaimana pun BPD memiliki fungsi pengawasan kinerja Pemdes, terutama terkait pengelolaan keuangan desa.
“Untuk bisa menyumbangkan segala kemampuannya untuk berperan di desanya. Karena bagaimana pun BPD ini adalah salah satu kepanjangan tangan dari DPRD,” terangnya. (adv)