Pati, Infoseputarpati.com – Menanggapi permasalahan banjir yang merendam ribuan hektare lahan pertanian di Pati, anggota DPRD Kabupaten Pati, M Nur Sukarno memberikan masukan untuk menangani permasalahan tersebut.
Saat diwawancarai oleh Info Seputar Pati, Sukarno menjelaskan untuk saat ini masyarakat dapat diberikan opsi untuk menanam tanaman palawija dengan masa panen yang singkat.
Ia menerangkan langkah tersebut juga guna mengantisipasi ditengah ketidakpastian musim antara musim penghujan dan musim kemarau saat ini.
“Kalau kemudian masih ada curah hujan, mungkin bisa dialihkan lebih dulu ke Tanaman palawija lah, yang 1,5-2 bulan sudah bisa panen,” ungkap Politisi Partai Golkar tersebut.
Sukarno mengatakan dalam menindaklanjuti hal tersebut, maka penting untuk dibentuk dinas teknis yang menangani akan kondisi yang terjadi.
“Maka dari itulah mas, pentingnya adanya dinas teknis di Pati itu,” sambungnya.
Pihaknya juga hampir beberapa kali berkoordinasi dengan Dinas Pertanian (Dispertan) Kabupaten Pati tentang desain produk kultur.
Ia menjelaskan melalui upaya desain tersebutlah, diyakini memiliki konektivitas luar kabupaten sehingga dapat meningkatkan penjualan dan hasil dari para petani.
“Saya juga sering memberikan masukan pada Dispertan untuk desain produk kultur ataupun tanaman lainnya, itu dia juga mempunyai konektivitas antar kabupaten/kota,” pungkasnya. (Adv)