Pati, Infoseputarpati.com – Bantuan Dana Bagi Hasil Cukai dan Hasil Tembakau (DBHCHT) hingga saat ini keberadaannya sangat membantu masyarakat di Kabupaten Pati.
Hal ini disampaikan oleh Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, M Nur Sukarno. Ia mengatakan manfaat DBHCHT dapat membantu sektor Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
“Untuk para petani penghasil tembakau, tapi yang jelas itu disektor perekenomian, ekonomi mikro kecil memang DBHCHT itu sangat bermanfaat,” kata dia.
Pria yang duduk di Komisi B tersebut mengungkapkan bahwa pengolahan lahan pertanian membutuhkan banyak waktu dan proses. Mulai dari pengolahan pertanian, perawatan, panen, hingga hasil tani.
Lebih lanjut, M Nur Sukarno menjelaskan pengolahan produk tembakau sudah ada yang menggunakan tenaga mesin, namun ia tak menampik jika tenaga manusia masih dibutuhkan.
“Sekarang itu kan produk pengolahan dan produksinya sudah dengan cara mekanik tapi beberapa kan masih dengan tangan masih membutuhkan tenaga manusia,” ujar dia.
“Tapi memang untuk rentetan ekonominya itu kan panjang, mulai dari pengolahan di lahan, kemudian pekerjanya, lalu pasca panen sebelum masuk ke pembeli,” tambah politisi dari Partai Golongan Karya (Golkar)
Sementara itu, petani tembakau di Pati bernama Warman (35) mengatakan pihaknya saat ini masih berusaha meyesuaikan penanaman dengan kondisi cuaca.
“Saat ini kita masih berusaha si menyesuaikan penanaman tembakau dengan cuaca ya,” tutur dia.
