Pati, Infoseputarpati.com – Anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, M Nur Sukarno menyinggung peranan media dan pers di Kabupaten Pati.
Pihaknya menyebut bahwa pers dan media merupakan bagian dari pilar demokrasi. Ia berharap agar para insan pers tidak mencederai Marwah demokrasi.
“Mengenai itu, Semua berdasarkan bahwa pers merupakan salah satu pilar Demokrasi.Jangan sampai mencederai Demokrasi,” ungkapnya, pada Senin, (6/3/2023).
Lebih lanjut, saat dimintai tanggapan seputar diresmikannya Kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pati baru, Sukarno berharap agar penyajian berita dapat dilakukan secara seimbang.
“Untuk itu melalui kantor PWI yang telah ditetapkan, ke depannya supaya tetap memberitakan berita yang berimbang,” imbuh Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) tersebut.
Mbah Karno, panggilan akrabnya menegaskan karya jurnalistik oleh seorang jurnalis harus bersifat apa adanya.
Selain itu, seorang insan pers juga tak dianjurkan untuk memihak bahkan mendapatkan tekanan dari pihak manapun.
“Berita yang disampaikan ke masyarakat harus apa adanya, tanpa ada tekanan dari pihak manapun” ungkap Sukarno.
Sebagai informasi, keberadaan media dianggap penting sebagai mitra dalam pembangunan di wilayah Kabupaten Pati.
Hal demikian disampaikan langsung oleh PJ Bupati Pati, Henggar Budi Anggoro saat menyampaikan sambutan dalam momen puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) di kantor Baru PWI pada Senin, (6/3/2022).
“Kedepan akan kita sinergikan dari teman-teman PWI, OPD dan lainnya untuk membuat pati lebih baik kedepannya semoga acara ini semakin meningkatkan semangat dan kebersamaan insan pers, dan kebersamaan insan pers yang menyampaikan pesan dan narasi positif dan sampai saat ini kita terima dengan baik,” pungkasnya. (Adv)
Penulis: Anang SY
