Pati Bakal Punya Pembangkit Listrik Tenaga Angin, DPRD Beri Dukungan

Pati, Infoseputarpati.com – Investor asal Tiongkok, PT Envision Green Energy Indonesia tertarik membangun Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) di Pegunungan Kendeng Pati.

Untuk diketahui, PLTB merupakan jenis pembangkit listrik yang mengubah tenaga angin menjadi energi listrik. Oleh karena itu, Kabupaten Pati bakal memiliki Pembangkit Listrik Tenaga Angin.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, M Nur Sukarno saat dihubungi oleh pihak Info Seputar Pati mendukung dengan adanya rencana dari investor tersebut. Karena termasuk pembangkit listrik ramah lingkungan.

“Energi sangat dibutuhkan dalam era milenial saat ini. Terutama energi hijau (ramah lingkungan). Keniscayaan ini tidak bisa kita hindari. Salah satu sumber energi yang bersumber dari alam adalah potensi angin. Sumber energi dari potensi angin salah satunya adalah listrik yang digerakan oleh kincir angin,” ucap Sukarno.

Menurut dia, potensi angin di Indonesia termasuk di Kabupaten Pati belum termanfaatkan. Sehingga ada investor yang mempunyai rencana untuk menanamkan investasi dalam kelistrikan dengan kincir angin patut diberi dukungan.

“Memang investor akan menganalisa potensi angin, sosial masyarakat, dukungan Pemkab dan efisiensi dalam nilai investasi pasti menjadi dasar untuk menanam modalnya. Masa yang akan datang pasti dibutuhkan listrik yang bisa efisien seiring perkembangan transportasi kendaraan listrik. Kita sangat mengharap investor di bidang kelistrikan tenaga kincir angin benar benar jadi masuk ke Kabupaten Pati,” harapnya.

Sebelumnya, Kepala Bidang Investasi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Pati, Ali Maslikan mengungkapkan, nilai investasi yang ditanamkan sang investor cukup besar, yakni Rp 4,59 triliun.

Ali menjelaskan penandatanganan surat pernyataan resmi yang menyampaikan niat atau ketertarikan dari sang investor atau Letter of Intent (LOI) telah dilakukan.

Saat ini, pihak investor sedang membangun menara pengukur kecepatan angin di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo. Pembangunan ini ditargetkan rampung dua bulan mendatang.

’’Mereka sudah sepakat melakukan investasi pembangkit tenaga bayu atau angin dengan lokasi di pegunungan kendeng,’’ paparnya. (adv)

Penulis: Muhamad Kafi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *