Pati, Infoseputarpati.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati memberikan tanggapan terkait dengan adanya usulan pelebaran Sungai Silugonggo.
Dalam hal ini, M. Nur Sukarno mengaku bahwa Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) pernah melakukan kajian terkait dengan kondisi dan anggaran untuk menyelesaikan pelebaran sungai terbesar di wilayah Pati Tersebut.
Wakil rakyat Pati itu juga telah mendatangi BBWS Semarang berkenaan dengan pengajuan anggaran untuk solusi dari proyek tersebut.
“Pada akhir tahun lalu, saya sudah datang ke BBWS Semarang terkait pelebaran dan peninggian tanggul Sungai Silugonggo, agar dapat melakukan peninjauan serta pengajuan anggaran untuk solusi penyelesaian proyek tersebut,” tutur dia.
Perlu diketahui sebelumnya, banjir serng terjadi di daerah yang dilalui Sungai Silugonggo seperti Winong, Gabus, Tambakromo, Jakenan, dan Juwana.
“Pelebaran dan peninggian tanggul Silugonggo yang hanya mencapi jembatan Tanjang, banyak menyebabkan daerah Jakenan, Winong, Gabus, Tambakromo, serta Juwana sempat dibanjiri air dari luapan Silugonggo,” tutur dia.
Pelebaran sungai Silugonggo mulai dari wilayah Kudus sampai desa Tanjang Kabupaten Pati, memang mengatasi banjir langganan untuk daerah Kecamatan Margorejo. Namun tidak menyelesaikan bajir untuk area Jakenan, Tambakromo, Gabus, Winong Kidul dan sekitarnya.
