Pati, Infoseputarpati.com – Lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA), SMK, MA dan sederajad hingga Sarjana di Kabupaten Pati mengalami kesulitan mendapatkan pekerjaan.
Berdasarkan data yang dihimpun Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Pati, sebanyak 12.044 orang di Bumi Mina Tani masih berusaha mencari kerja.
Data tersebut didapat dari bulan Januari hingga September 2022 lalu. Lantas Mengapa para lulusan di Pati tidak kunjung mendapatkan pekerjaan?
Wakil rakyat Kabupaten Pati, Muntamah pun memberikan sorotan terkait dengan warganya yang kesulitan memperoleh lapangan rezeki di perusahaan lokal.
Ia menyampaikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati seharusnya menarik banyak investor, baik itu penanaman modal dalam negeri (PMDA) maupun penanaman modal asing (PMA).
“Kami mendorong inovasi pemkab untuk menarik investasi sebanyak-banyaknya,” tutur Muntamah.
Perlu diketahui sebelumnya, PMDA merupakan kegiatan menanamkan modal di wilayah Indonesia yang dilakukan oleh penanam modal dari dalam negeri dan menggunakan modal dari dalam negeri juga.
Kemudian terkait dengan PMA yaitu penanaman modal bisnis bagi investor asing yang mana modal yang digunakan juga dari modal asing.
Lebih lanjut, Politisi dari fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut berharap pengangguran di Pati dapat berkurang sebab terserap perusahaan yang menanamkan modalnya di Bumi Mina Tani.
“Perusahaan banyak ini dapat menampung orang-orang yang belum bekerja, mengurangi pengangguran,” tambah dia (Adv)
Editor: Erika Chairun
