Pati, Infoseputarpati.com – Suriyanto selaku anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati menjelaskan, dampak pembangunan jalan tol yang diisukan mulai terealisasi pada tahun 2027 nanti mempunyai dampak positif dan negatif bagi masyarakat Kabupaten Pati.
Menurutnya, dampak negatifnya pembangunan jalan tol tersebut adalah banyak lahan hijau yang akan terkena atau dilalui oleh pembangunan jalan tol Demak – Tuban.
“Dari segi negatifnya, memang dalam pembuatan jalan tol tidak dipungkiri lagi pasti area-area zona hijau dan sebagainya akan terpengaruh,” ucap Suriyanto tak lama ini.
Sedangkan untuk dampak positifnya, dengan terealisasinya jalan tol Demak – Tuban tersebut bisa memperlancar akses distribusi apapun dengan mempersingkat waktu dan pengiriman.
“Dampak positifnya, karena dengan adanya jalan tol bisa memperlancar dalam distribusi segala macam transportasi itu sangat positif,” jelasnya.
Selain itu, dirinya menjelaskan dampak pembangunan jalan tol tersebut memang butuh pengorbanan dari segala aspek, seperti aspek pertanian, UMKM dan sebagainya untuk tujuan memajukan produktifitas kedepannya.
Jika pembangunan jalan tol Demak – Tuban tersebut benar-benar terealisasi, dirinya berasumsi Kabupaten Pati pada tahun-tahun yang akan datang dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
“Karena pembangunan ini juga butuh pengorbanan. Pengorbanan itu bagaimana caranya bisa meningkatkan produktivitas untuk kedepannya. Bukan hanya untuk sektor pertanian saja, tapi melainkan sektor lainnya bisa saling mengait,” pungkas polisi nyentrik itu. (Adv)
Editor: Erika Chairun