Pati, Infoseputarpati.com – Kabupaten Pati mempunyai beragam budaya yang patut untuk dibanggakan, salah satunya yaitu batik tulis Bakaran.
Dalam hal ini, produk khas dari Desa Bakaran, Kecamatan Juwana itu terpilih menjadi produk yang akan dibranding dan dipromosikan sebagai usaha mikro kecil menengah (UMKM) Jawa Tengah.
Sebelumnya diketahui, Pemerintah Desa Bakaran Wetan telah mengadakan kirab budaya dalam rangka Festival Batik Bakaran 2022.
Tentunya, festival tersebut diselenggarakan agar masyarakat lebih mengenal budaya lokal batik Bakaran dan desa wisatanya.
Kepala Desa Bakaran Wetan, Wahyu Supriyo mengatakan bahwa kirab budaya ini masih dalam serangkaian acara dalam memperingati Hari Batik Nasional 2022. Wahyu menuturkan batik Bakaran terpilih menjadi UMKM yang dibranding.
Bahkan acara di wilayah Timur Kabupaten Bumi Mina Tani itu dihadiri oleh artis Fanny Ganesha dan Pepy. Mereka diketahui membuat konten di chanel Lapak Ganjar dalam rangka mengangkat UMKM di Jawa Tengah.
“Kang Peppy dan Mbak Fanny memang sengaja datang untuk ikut memeriahkan kirab budaya. Mereka hadir di Bakaran Wetan untuk membuat konten Lapak Ganjar chanel dalam rangka mengangkat UMKM di Jawa Tengah. Dan hari ini Batik Tulis Bakaran dipilih untuk dibranding dan dipromosikan,” tutur Wahyu
Hal ini mendapatkan sorotan dari wakil rakyat Kabupaten Pati, Bambang Susilo. Ia menyampaikan kegiatan festival yang digelar oleh pihak Pemerintah Desa Bakaran Wetan sangat membantu Pemerintah Kabupaten untuk mempromosikan budaya lokal.
Pria yang duduk di Komisi A itu juga berharap agar Pemkab Pati dapat menyelenggarakan festival-festival lain untuk mengangkat budaya asal Bumi Mina Tani ini.
Tidak lupa, ia turut memberikan apresiasi terhadap Pemdes setempat.
“Seharusnya pemkab memberikan fasilitas meski nantinya yang menjalankan adalah pemerintah desa,” kata dia.
“Kami berikan apresiasi kegiatan-kegiatan yang diinisiasi oleh Pemdes Bakaran Wetan atas penyelenggaraan festival,” tambah dia. (Adv)
Editor: Erika Chairun
