Pati, Infoseputarpati.com – Badai ekonomi diketahui melanda berbagai belahan dunia. Diketahui bahwa resesi 2023 nanti akan mengancam perekonomian global.
Dalam hal ini, diperlukan persiapan yang maksimal untuk menghadapi resesi ini. Presiden Indonesia sendiri, Joko Widodo sebelumnya telah memberikan ultimatum kepada para petinggi negara untuk bersiap terkait dengan awan gelap yang menghantui Indonesia.
“Hati-hati ketidakpastian ini, mengenai ketidakpastian ini, dan tiap hari kita selalu diingatkan dan kalau kita baca baik di media sosial di media cetak, di media online semuanya mengenai resesi global, tahun ini sulit dan tahun depan sekali lagi saya sampaikan akan gelap, dan kita tidak tahu badai besarnya seperti apa sekuat apa tidak bisa dikalkulasi,” kata Jokowi saat Pengarahan Presiden kepada seluruh Menteri/Kepala Lembaga, Kepala Daerah, Pangdam dan Kapolda di JCC, Jakarta.
Hal ini pun mendapatkan sorotan dari wakil rakyat Kabupaten Pati, Narso. Ia mengatakan pemerintah pelu melakukan antisipasi terkait dengan resesi yang akan terjadi pada tahun 2023 mendatang.
Terlebih resesi ini akan berdampak pada perekonomian skala global. Tentu, krisis pangan di berbagai negara tidak dapat terelakkan.
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati tersebut juga menekankan agar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati bersiap dan mengambil kebijakan yang mendukung antisipasi krisis pangan.
Narso juga menyinggung terkait dengan strategi dan upaya yang dapat dilakukan disaat genting itu. ia lantas membahas terkait dengan keanekaragaman pangan lokal yang ada di Kabupaten Pati. Hal ini dapat dimanfaatkan oleh Pemkab terkait.
“Perlu ada persiapan dari pihak-pihak terkait terutama pemerintah daerah yang sebagai pengambil kebijakan dan juga para petani untuk mengantisipasi krisis pangan yang akan terjadi di masa yang akan datang,” tutur dia. (Adv)
Editor: Erika Chairun
