Lahan Sawah Kebanjiran, Ini Tanggapan Dewan Pati

Pati, Infoseputarpati.com – Banjir yang terjadi di sejumlah kecamatan di Kabupaten Pati, berdampak pada lahan pertanian yang ikut terendam. Hal ini menjadi sorotan Anggota Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati, Suriyanto.

Menurutnya, dari pihak pemerintah maupun masyarakat masih kurang memperhatikan saluran air mulai dari hulu sampai ke hilir. Artinya, kurang persiapan dalam menghadapi musim hujan.

“Banjir yang terjadi beberapa hari yang lalu di enam Kecamatan juga menggenangi lahan sawah. Hal ini mengakibatkan petani banyak yang merugi. Sehingga kami berharap dari pihak yang bersangkutan untuk lebih memperhatikan kondisi di sungai,” ucapnya.

Ia menambahkan, perlu ada perbaikan yang lebih signifikan di sungai kecil dan irigasi pertanian. Baik itu, membuat talud supaya tidak terjadi longsor di tepi sungai, melakukan pengerukan di sungai yang sudah dangkal, dan memanfaatkan embung untuk tempat air hujan sementara.

“Banyak pekerjaan rumah untuk menangani banjir di Pati. Sehingga semuanya harus bersinergi agar di Pati tidak terjadi banjir lagi,” paparnya.

Ia mengimbau kepada masyarakat agar tidak membuang sampah di sungai. Karena sampah tersebut bisa menyebabkan banjir dan merugikan banyak sektor.

“Untuk Pemkab Pati kususnya Dinas Pertanian agar bisa mengkondisikan dana-dana bantuan kalau terjadi musibah semacam itu,” jelasnya.

Lebih lanjut, Suriyanto meminta Pemkab Pati membuat kebijakan khusus untuk menangani banjir di Kabupaten Pati. Sebab, setiap tahunnya di Bumi Mina Tani ini terjadi bencana banjir. (Adv )

 

Penulis: Muhamad Kafi
Editor: Erika Chairun

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *