Pati, Infoseputarpati.com – Pencurian semakin marak di Kabupaten Pati. Bahkan tempat ibadah pun menjadi sasaran empuk bagi para maling ini.
Perlu diektahui bahwa salah satu jemaah masjid Agung Baitunnur Pati kehilangan barang berharganya saat salat, pada Minggu (25/6).
Para jemaah pun diharapkan waspada saat melakukan aktivitas di tempat umum. Salah satu takmir masjid Baitunnur, Rochman Mukarom menuturkan sebelumnya ada salah jemaah salat yang mengaku kehilangan barang, petugas kemudian memeriksa CCTV.
”Saya sekadar tahu lewat CCTV. Karena yang pemilik sepatu ingin melihat CCTV, kemudian kita tunjukkan CCTV,” kata lelaki yang akrab disapa Rom ini, Senin (26/6/2023).
Dalam adegan CCTV terlihat dua orang yang keluar dari masjid. Mereka kemudian mengeluarkan sandal dari dalam tas dan mengambil sepatu salah seorang jemaah lalu memasukkannya ke tas mereka.
Kejadian ini terjadi di pintu masuk sebelah utara masjid menjelang salat ashar. Tampak para pengunjung lainnya berlalu lanang namun tak menyadari kegiatan pencurian.
Para pelaku kemudian bertolak ke parkiran masjid yang tak jauh dari lokasi, lalu keluar menaiki motor. Sayangnya motor pelaku tidak memiliki plat nomor sehingga tidak bisa dilacak pemiliknya.
“Kalau kita kenal yang ngambil bisa dilacak. Tapi karena tidak kenal kita tidak bisa melacak. Plat nomornya juga tidak ada. Yang jelas memakai Honda GL,” ujar dia.
Takmir Masjid agung mengimbau kepada para jamaah yang ingin sholat untuk lebih waspada dengan sandal sepatu yang dibawa. Begitupun yang tas atau barang berharga agar ditaruh didepan.
“Taruh di depan saja kalau salat. Jangan di belakang atau samping. Jadi tasnya taruh depan dada persis agar tidak terjadi kemalingan. Karena beberapa kali ada kejadian di taruh samping tapi kena maling juga,” himbaunya dia. (*)