Pati, Infoseputarpati.com – Kirab luwur Haul Syekh Jangkung yang dibarengi arak-arakan gunungan hasil bumi maupun budaya lokal, diharapkan Warsiti anggota Komisi A DPRD Pati bisa menjadi daya tarik untuk mendongkrak wisata religi di Kabupaten Pati.
Pasalnya, dalam pagelaran Haul Syekh Jangkung tersebut selalu disaksikan oleh puluhan ribu pasang mata masyarakat Kabupaten Pati yang memadati jalanan.
Ia juga memaparkan, bahwa Syekh Jangkung atau yang lebih familiar disebut Saridin itu adalah seorang penyebar agama Islam dari Pati Selatan tepatnya di Dukuh Landoh, Desa/Kecamatan Kayen, yang namanya tersohor hingga pelosok negeri.
“Kirab luwur Haul Syekh Jangkung ini menarik ribuan masyarakat, ini harus dilestarikan, syukur-syukur bisa mengangkat potensi wisata religi di Kayen, ” ujar Warsiti, Rabu (15/2/2023).
Hal senada juga diucapkan oleh Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) Kabupaten, Rekso Suhartono. Ia mengaku sangat optimis bahwa pihaknya mampu mendongkrak sektor pariwisata khususnya wisata religi melalui kegiatan semacam ini.
“Dengan adanya haul semacam ini tentu menarik animo masyarakat untuk datang dan menyaksikan. Sehingga kegiatan semacam ini harus kita dukung dan kita bantu perkenalan kepada khalayak umum melalui berbagai media. Bahwa di Pati ini ada makam seorang ulama Islam,” jelasnya.
Selain wisata religi, tak kalah menarik adalah tontonan budaya yang dipamerkan dalam arak-arakan Haul Syekh Jangkung tersebut. Berbagai macam pakaian adat dan tarian tradisional khas Pati pun ditampilkan.
Yang mana, hal tersebut akan lebih maksimal dalam realisasi mendongkrak potensi wisata yang ada di Kayen itu. Entah itu wisata religi atau wisata Budaya.
“Ke depan akan kita dorong Dinas Kebudayaan selaku stakeholder yang berwenang untuk bersama-sama memajukan wisata budaya di Pati,” pungkasnya. (Adv)