Pelarangan Study Tour di Sekolah Jawa Tengah

Infoseputarpati.com – Study tour di Jawa Tengah diketahui sudah dilarang sejak lama. Hal ini disampaikan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah (Disdikbud Jateng).

Bukan tanpa mengapa, study tour ini melanggar peraturan yang mana di sekolah tidak diperbolehkan adanya pungutan liar atau Pungli.

Dalam hal ini, Kepala Disdikbud Jateng Uswatun Hasanah mengatakan karya wisata khususnya bagi sekolah negeri sudah dilarang sejak lama.

“(Alasan pertama) Ketika kita berada di Provinsi Jateng dengan kebijakan sekolah negeri, kita kan yang mengatur langsung sekolah negeri ya, sekolah negeri dilarang untuk menyelenggarakan wisata itu dimulai pada saat sekolah itu zero pungutan. Jadi kalau zero pungutan kan tidak ada pungutan ke siswa padahal kan piknik itu ada pungutan,” ujar Uswatun.

Menurutnya, Study tour ini tidak diperbolehkan karena di sekolah tidak boleh ada pungutan dan berisiko.

“(Alasan kedua) Piknik yang diselenggarakan satuan pendidikan itu potensi adanya penyimpangan dalam penggunaan anggaran karena di situ profit. Kemudian (alasan) ketiga, ada beberapa dampak yang tidak signifikan untuk kegiatan pembelajaran,” tambahnya.

Ia lantas membahas terkait dengan kecelakaan yang menimpa bus ketika study tour dilaksanakan. Pihak sekolah menurutnya sulit untuk bertanggung jawab.

“Sudah banyak peristiwa-peristiwa kaitan dengan kecelakaan setidaknya yang baru saja yang menimpa anak-anak. Entah itu alasannya busnya rusak, macam-macam ya. Kemudian ketika terjadi peristiwa yang tidak diharapkan yang demikian, maka sulit sekolah untuk bisa bertanggung jawab,” ujarnya.

“Punishment yang kita lakukan menjadi kesepakatan internal untuk kepala sekolah karena bagaimanapun yang bertanggung jawab adalah kepala sekolah,” imbuhnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Menarik Dibaca