Pati, Infoseputarpati.com – Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) akan dilakukan di wilayah Kabupaten Pati diantaranya Kecamatan Sukolilo, Kayen, Tambakromo, Winong, dan Pucakwangi.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang (Kabid) Penanaman Modal, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Pati, Ali Maslikan.
Diketahui, pada tahun 2022 lalu, investor PT Envision Green Energy Indonesia dari negeri Tiongkok sudah masuk untuk mendirikan PLTB atau menara kincir angin di Pati Selatan.
Menurutnya, alasan dipilihnya lima Kecamatan tersebut, karena kekuatan angin yang berhembus cukup kuat. Pasalnya, nanti bakal ada 52 menara kincir angin dengan ketinggian masing-masing 120 meter dengan nilai investasi sekitar Rp4,5 triliun.
“Kondisi sekarang sedang membangun menara pengukur kecepatan angin, jadi sebelum keseluruhan dibangun. Maka kecepatan angginya diukur terlebih dahulu melalui menara yang konek langsung ke perusahaan di negeri China. Jadi kecepatan anginnya nanti diukur langsung dari sana, itu selama satu tahun,” katanya.
Ali berharap, kincir angin ini nanti memiliki banyak manfaat bagi warga Kabupaten Pati terutama warga sekitar. Salah satunya mendapatkan energi listrik yang ramah lingkungan dan warga sekitar dilibatkan dalam pembangunan kincir angin.
Selain itu, dengan adanya PLTB ini juga bisa dimanfaatkan oleh warga sekitar guna mengembangkan kawasan objek wisata. Kemudian penerimaan pajak juga akan berimbas pada PAD Kabupaten Pati baik melalui Pajak Penerimaan Negara (PPN) ataupun dari Pajak Penghasilan.
“Pembangunan proyek pembangkit listrik tenaga angin ini dapat menyediakan energi listrik serta mendorong perkembangan ekonomi disekitarnya. Proyek ini juga akan memiliki dampak ketenagakerjaan untuk daerah setempat. Dengan lebih dari 400 pekerja yang diperkirakan akan terserap,” paparnya. (Emka)