KPK Telusuri Dugaan Aliran Dana ke Bupati Pati di Kasus Proyek Rel Kereta DJKA

Pati, Infoseputarpati.comKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kini tengah menelusuri dugaan aliran dana ke Bupati Pati, Sudewo di kasus korupsi proyek rel kereta api Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA).

KPK juga menelusuri bagaimana pengkondisian dilakukan sehingga ada pembagian fee kepada sejumlah pihak.

“Dugaan pengkondisian yang dilakukan oleh para pihak ini seperti apa termasuk dugaan aliran uang, di mana dalam sejumlah proyek ini aliran uang yang diduga terkait seperti fee-fee proyek seperti itu mengalir ke sejumlah pihak,” ujar Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo dilansir dari Bisnis.com.

Sejumlah saksi juga masih diperiksa. Kasus ini, jelasnya, ada sejumlah titik yang saling terkait. Dimana lokusnya ada di Sulawesi Selatan, kemudian Jawa Timur, Jawa Tengah juga ada beberapa titik, Jawa Barat, dan jalur di Sumatra juga ada.

Oleh karena itu, pihaknya pun masih menelusuri siapa saja yang diduga memberikan instruksi mengkondisikan proyek ini di Jawa Tengah.

“Karena memang ini dari sejumlah titik tersebut saling terkait untuk dikondisikan vendor-vendor siapa yang akan memegang atau melaksanakan proyek di titik-titik tersebut yang kemudian nanti kita akan kaitkan tentunya di atasnya begitu ya,” ujarnya.

Sebelumnya, Bupati Pati Sudewo telah menjalani pemeriksaan KPK pada Rabu (27/8/2025). Saat itu, Sudewo mengaku uang yang masuk ke rekeningnya adalah pendapatan sebagai DPR.

“Kalau soal uang, itu juga ditanyakan dan itu sudah dijelaskan dalam pemeriksaan kira-kira dua tahun yang lalu, bahwa itu adalah uang pendapatan dari DPR RI, semua rinci, ada pemasukan, pendapatan, ada pengurangan,” ujarnya.

Ia diketahui telah mengembalikan Rp720 juta. Namun pihaknya menyebut tidak ada pengembalian uang terkait dugaan korupsi. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *