Infoseputarpati.com – Pemerintah Indonesia akan melakukan ekspor beras ke Malaysia. Bahkan rencana tersebut juga akan dilaksanakan pada negara-negara Asia Tenggara.
Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mengungkapkan bahwa ekspor membutuhkan beras hingga 24 ribu ton.
Diketahui bahwa kedua belah pihak menandatangani perjanjian kerja sama berbentuk Business to business (B2B).
“Kami terima laporan B2B penandatanganan meminta 24 ribu ton per tahun ke Malaysia. Mereka sudah tandatangan, tapi nanti kita lihat ke depan,” ujar Amran.
Adapun beras yang akan dikirim dari Malaysia ini direncanakan berasal dari Kalimantan Barat.
“Kita berencana kirim terdekat, rencana adalah Kalimantan Barat,” tuturnya.
Ia memastikan Indonesia akan tetap memprioritaskan kebutuhan di dalam negeri.
Perlu diketahui sebelumnya, Cadangan beras saat ini tercatat 4 juta ton. Disebut tertinggi selama 57 tahun terakhir.
“(Asal berasnya) terserah, bisa dari masyarakat, bisa yang premium, medium, terserah mereka. Juga kelapa, jagung. Jagung ini kita ekspor pertengahan Juni Insyaallah ekspor,” jelas Amran.
“Arahan Bapak Presiden kalau negara sahabat, negara tetangga apalagi butuh, kita siapkan. Tetapi kita harus perkuat dalam negeri juga,” tutup Amran. (*)
