Infoseputarpati.com – Indonesia digadang-gadang akan menjadi Indonesia Emas jika dapat memanfaatkan bonus demografi saat ini.
Dalam hal tersebut, Presiden Prabowo Subianto menjelaskan jika Bumi Pertiwi sangat cerah masa depannya.
Walaupun demikian, orang nomor satu di Indonesia tersebut meminta warga untuk waspada akan upaya berbagai pihak yang ingin memecah belah Indonesia.
Prabowo menyebut tujuan pihak tersebut adalah untuk menghentikan tujuan pemerintah agar swasembada tidak terwujud.
Prabowo menjelaskan proyek tersebut mampu membuat masa depan Indonesia cerah.
“Saudara-saudara sekalian, kita resmikan kali ini membuktikan bahwa kita punya masa depan yang gemilang, masa depan yang cerah. Justru karena kekayaan kita, justru karena masa depan kita gemilang,” kata Prabowo secara daring di YouTube Sekretariat Presiden.
Tidak lupa Prabowo mengingatkan agar semua pihak dapat waspada karena ancaman pihak-pihak berpower inginkan Indonesia terpecah belah.
“Kita harus waspada karena banyak kekuatan-kekuatan yang tidak ingin Indonesia kuat, banyak kekuatan sudah ratusan tahun ingin Indonesia tidak eksis ingin Indonesia terpecah belah,” ujarnya.
“Namun kita buktikan hari demi hari sebagaimana Saudara buktikan hari ini bahwa kita mampu kita bekerja terus kita memperkuat diri sehingga kita amankan masa depan untuk anak-anak dan cucu-cucu kita,” lanjut Prabowo.
Hal ini disampaikan Prabowo dalam peresmian proyek Migas secara daring. Ia mengucapkan selamat kepada semua pihak yang terlibat mewujudkan proyek tersebut.
“Saya atas nama pemerintah dan rakyat RI menyampaikan ucapan selamat atas berhasilnya Saudara-saudara mencapai prestasi ini, saya juga menyampaikan betapa bangganya kami pemerintah dan seluruh rakyat Indonesia atas prestasi yang membanggakan ini yaitu peresmian 2 proyek ini yang merupakan peresmian pertama di bidang lifting migas pada masa pemerintahan baru yang saya pimpin,” ujarnya.
2 proyek ini merupakan tonggak penting untuk mencapai tujuan Indonesia swasembada pangan.
“Kedua proyek ini menjadi tonggak penting, tonggak bersejarah dan upaya kita bersama untuk mencapai swasembada energi nasional,” ucapnya. (*)